REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Kota Sukabumi menggelar peragaan busana dari kain batik di Lapang Merdeka, Kota Sukabumi Rabu (22/8) malam. Kegiatan ini dalam rangka mengenalkan corak batik dari 27 kabupaten/kota di Jawa Barat.
Pelaksanaan fashion show ini disela-sela gelaran Teknologi Tepat Guna (TTG) tingkat Jawa Barat yang digar di Kota Sukabumi. Dalam momen itu tampak pemuda maupun pemudi yang berlenggak lenggok memperagakan batik khas dari masing-masing daerah di Jabar. Dalam kesempatan itu hadir Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dan Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami
''Pada kesempatan ini bisa melihat dan menyaksikan bagaimana indahnya Jawa Barat melalui berbagai karya dan kreasi seni budaya salah satunya batik,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi. Sebabnya 27 kota/kabupaten menyuguhkan corak batik berbeda dan warna yang menjadi ciri khas serta bentuk yang unik.
Perbedaan ini ungkap Fahmi, sebagai keragaman yang menjadi sebuah kekuatan dan keindahan serta menjadi sesuatu mengagumkan. Ketika keragaman dibingkai rasa cinta diantara, semua.
Semangat batik, lanjut Fahmi, adalah karakter sebagai ciri khas neger dan provinsi. Kegiatan ini digagas Dekranasada dan pengusaha batik serta akan menjadi kegiatan rutin yang dilakukan dalam kerangka memasyarakatkan batik di Kota Sukabumi.
Fahmi mengatakan, pada setiap Kamis para aparatur sipil negara menggunakan pakaian batik dan harus terus dilakukan. Upaya ini sekaligus ingin menghidupkan UMKM batik yang ada di Kota Sukabumi.
''Mudah-mudahan seluruh masyarakat bisa makin mencintai batik,'' cetus Fahmi. Intinya ketika ada cinta diantara kita, semuanya akan dibanghn dengan nuansa persaudaraan dan kebersamaan.