REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Festival Durian Bumi Khatulistiwa 2019 akan digelar di Halaman A Yani Mega Mall Pontianak pada 24 hingga 27 Agustus 2019. Salah satu acara di Festival Durian adalah kontes durian unggul yang menghadirkan hadiah puluhan juta rupiah.
"Tahun ini merupakan tahun pertama festival durian tingkat provinsi dan terbesar di Kalimantan Barat (Kalbar). Hadiahnya juga besar kita sediakan kepada calon pemenang di festival kali ini. Ada tiga pemenang utama yang akan dipilih dan tiga pemenang harapan," ujar Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalbar, Heronimus Hero di Pontianak, Selasa (23/7).
Peserta nantinya terbuka untuk umum atau diikuti oleh pemilik pohon durian di Kalbar. Untuk itu ia mengundang dan mengajak pemilik kebun durian di Kalbar untuk berpartisipasi merebutkan hadiah puluhan juta tersebut.
"Adanya kontes durian ini juga bagian dari upaya kita dari Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalbar untuk mencari dan menggali durian unggul yang ada di Kalbar," ungkapnya.
Kalbar merupakan sumber plasma nutfah dan pusat keanekaragaman jenis durian di dunia. Dari sekitar 30 spesies durian di dunia dari sekitar 20 diantaranya tumbuh di Indonesia dan 18 jenisnya berasal dari Kalbar.
"Durian merupakan buah tropis yang memiliki aroma khas dan rasa yang khas, durian juga mengandung karbohidrat, kalsium, serat, zat besi, vit C dan B komplek yang tinggi. Buah durian juga disebut dengan julukan raja buah oleh Alfred Russel Wallace, seorang ahli botani di tahun 1856. Sampai saat ini pun, durian masih tetap dikenal sebagai raja buah dari hutan tropis dan memiliki banyak penggemar," jelas dia.
Dengan kekayaan Kalbar akan buah durian dan banyaknya penggemar, Festival Durian Bumi Khatulistiwa 2019 penting dilaksanakan untuk mengenalkan dan mempromosikannya kepada semua pihak.
"Kita harapkan juga melalui kegiatan ini selain untuk mengangkat potensi pariwisata yang ada di Kalbar, juga sebagai ajang pemberi apresiasi kepada petani terhadap durian-durian unggul yang berpotensi meningkatkan ekonomi masyarakat," terang dia.
Tidak kalah penting, menurutnya melalui festival juga selain bertujuan untuk menemukan jenis durian baru yang unggul juga untuk membangun jaringan pemasaran. Dalam sejumlah kegiatan akan juga memberikan edukasi kepada para petani buah untuk dapat merawat dan melestarikan tanaman durian dengan baik dan benar.
"Kita juga akan memberikan pembelajaran dalam bidang pemasaran durian dengan mempertemukan antara petani, pedagang dan pembuat olahan durian. Bertemunya para penggemar durian dalam rangka silaturahmi dan bersinergi dalam banyak hal sesuai dengan kapasitas dan kapabilitas," lanjut dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika