REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebelum tidur salah satu yang dianjurkan adalah meminum air secukupnya untuk membuat tubuh tetap terhidrasi. Namun, apakah ada minuman yang bisa sangat membantu atau berbahaya untuk kualitas tidur?
Ternyata para ahli menyarankan untuk menghindari minuman tertentu sebelum tidur. Sedangkan penelitian tentang minuman untuk mempromosikan kualitas tidur tetap tidak jelas.
"Hal-hal yang mengandung kafein jelas akan kurang diinginkan bagi kebanyakan orang," kata asisten profesor di Departemen Studi Gizi dan Makanan di Universitas Syracuse di New York Jessica Garay Redmond, dikutip dari CNN, Selasa (2/7).
Bahkan, disarankan untuk menghindari kafein beberapa jam sebelum waktu tidur. Durasi untuk jarak yang aman tergantung dari sensitivitas seseorang terhadap kafein, bisa saja bagi orang tidak masalah meminumnya malam hari, atau ada pula yang sejak sore hari sudah harus menghindari.
Keputusan yang terbaik adalah membatasi jumlah kafein. Sebuah studi kecil yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Sleep Medicine pada tahun 2013 menyarankan menahan diri dari mengonsumsi kafein dalam waktu enam jam sebelum tidur.
Sedangkan Redmond menjelaskan, beberapa tes genetik dapat membantu menentukan sensitivitas kafein pada tubuh seseorang. Kafein juga dapat ditemukan dalam teh, soda, dan cokelat, serta alkohol.
Alkohol memang terkadang membantu untuk membuat tertidur, hanya saja, peneliti pascadoktoral di Departemen Kesehatan Penduduk di NYU Langone Health Rebecca Robbins mengatakan, tidak ada manfaat lainnya. Tidur yang diberikan tidak berkualitas dan menghancurkan waktu istirahat yang sebenarnya.
Robbins menjelaskan, dengan tidur mengonsumsi alkohol membuat gerakan mata yang cepat dan tahap-tahap tidur yang lebih dalam. Kondisi ini menyebabkan seseorang bangun dengan perasaan tidak pulih.
Sedangkan minuman yang dapat membantu membangun kualitas tidur beberapa penelitian menunjukkan adalah susu. Segelas susu hangat dicampur dengan madu akan membantu untuk mendapatkan waktu tidur yang berkualitas.
Susu sudah lama menjadi rekomendasi untuk minuman sebelum tidur karena sumber triptofan. Triptofan adalah asam amino yang dapat bermanfaat bagi tidur karena begitu memasuki tubuh, dia diubah menjadi dua bahan kimia otak yang terkait dengan tidur, yaitu melatonin, yang membantu mengatur siklus tidur dan bangun alami tubuh, dan serotonin yang menyebabkan relaksasi dan kantuk.
"Pada titik ini ada begitu banyak penelitian yang telah melihat efek dari susu dan susu hangat dan belum tentu ada hubungan yang jelas yang membuatnya menjadi rekomendasi universal," kata Redmond menekankna bisa saja itu hanya bersifat psikologis.
"Ini benar-benar tentang mencoba untuk tetap terhidrasi dengan air," kata Redmond.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
