REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengundang orang-orang untuk mengikuti Borobudur Marathon. Acara ini akan berlangsung pada 17 November mendatang.
"Saya ingin mengundang orang-orang bahagia lari bersama kita sambil menikmati keindahan Jawa Tengah," kata Ganjar pada konferensi pers Borobudur Marathon yang berlangsung di kawasan Sudirman Jakarta, Selasa (18/6).
Peminat acara Borobudur Marathon yang sudah berlangsung sejak 2016 ini meningkat setiap tahunnya. Hal ini berimbas pada akomodasi para turis yang datang. Ganjar berharap ada bantuan dari perbankan agar rumah-rumah penduduk dapat direnovasi sehingga dapat menampung lebih banyak pengunjung.
"Pada tahun sebelumnya, banyak pelari yang tidak dapat kamar. Saya sarankan agar Bank Jateng membantu warga untuk siapkan kamar untuk disewakan kepada pelari," tutur politisi PDIP tersebut.
Sebagai tuan rumah marathon terbesar di Indonesia, Ganjar bersyukur masyarakat memberikan dukungan penuh terhadap acara ini. Ia bahkan bermimpi agar Borobudur Marathon dapat menjadi lomba marathon terbaik di Indonesia.
Selain impian agar Borobudur Marathon dapat menjadi ajang lari nomor satu di Tanah Air, Ganjar menyimpan impian lain untuk menyelenggarakan balap sepeda. Untuk itu, ia merasa edukasi terus-menerus kepada masyarakat khususnya yang berada di sekitar area lomba harus terus dilakukan. Tujuannya Agar tercipta rasa memiliki dari masyarakat.
Ganjar tidak main-main dalam mendukung ajang ini. Selain berencana mengikuti nomor 10k, pria karismatik ini menjanjikan hadiah khusus bagi pelari yang memecahkan rekor.
"Ada hadiah khusus dari saya untuk pelari yang memecahkan rekor waktu full marathon. Tapi masih rahasia," ujarnya sambil tersenyum simpul.
Borobudur Marathon 2019 akan diselenggarakan di kawasan Borobudur, Magelang. Sejauh ini sudah 17.029 orang mendaftar untuk berlari di ajang ini. Namun jumlah ini akan dipangkas menjadi delapan ribu orang sesuai hasil undian (ballot) yang diumumkan besok.