REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah studi dari McMaster University di Ontario menyebut olahraga memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Salah satunya bisa melawan penuaan dini dan kerusakan kulit lainnya.
Saat berolahraga, jantung akan berdetak lebih cepat dan otot-otot akan memompa lebih banyak protein (IL-15) yang menguatkan mitokondria sel-sel kulit untuk bertindak lebih muda. Olahraga juga membantu tubuh mengontrol gula darah, stres oksidatif, dan mengurangi produk akhir glikasi lanjut yang dapat membuat jaringan kulit menua.
Bahkan butiran-butiran keringat yang dihasilkan karena olahraga membuat kulit lebih sehat. Berikut manfaat lain dari olahraga untuk kulit seperti dilansir Shape.
1. Lawan peradangan kulit
Latihan kekuatan otot dapat memicu kerusakan serat-serat otot, tapi itu bisa memacu otot kekuatan dan ketahanan otot. Berkenaan dengan kulit, penelitian menunjukkan bahwa olahraga secara umum, entah itu latihan kekuatan otot atau kardio, bisa membantu menetralkan peradangan seluruh tubuh. Olahraga dapat melepaskan protein anti-peradangan sekaligus mengurangi hormon stres.
"Peradangan adalah sumber utama penuaan kulit. Jadi apa pun yang memerangi itu melindungi kolagen dan membantu penuaan kulit lebih baik," kata dokter kulit di New York, Elizabeth K. Hale.
Sebuah penelitian dari Ohio State University misalnya, melaporkan bahwa luka kulit dari mereka yang rutin berolahraga bisa sembuh lebih cepat daripada mereka yang tidak aktif berolahraga.
2. Kardio mempercepat nutrisi masuk ke kulit
Olahraga meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh, termasuk kulit. Hale mengatakan peningkatan sirkulasi itu melebarkan pembuluh darah dan membawa lebih banyak nutrisi dan oksigen untuk mendukung sel-sel kulit.
"Secara umum Anda dapat mengetahui seberapa sehat seseorang dengan melihat kulit mereka. Banyak dari kulit cerah yang diinginkan semua orang adalah produk dari aliran darah yang baik," ucap Hale.
3. Keringat baik untuk kesehatan kulit, tapi
Hale mengatakan keringat bermanfaat untuk kesehatan kulit dan keringat juga tidak menyebabkan jerawat. Tetapi jika Anda tidak segera mandi saat berkeringat, bakteri alami dan ragi pada kulit dapat mulai berfermentasi. Kondisi ini dapat menyumbat atau mengiritasi pori-pori pemicu jerawat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika