Selasa 11 Jun 2019 10:45 WIB

Libur Telah Usai, Waktunya Kembali ke Kenyataan Finansial

OJK mengajak masyarakat untuk memulihkan kondisi finansial setelah liburan usai.

Memulihkan keuangan setelah Lebaran bisa dimulai dengan melakukan evaluasi terhadap pengeluaran. (Ilustrasi)
Foto: Wihdan Hidayat/Republika
Memulihkan keuangan setelah Lebaran bisa dimulai dengan melakukan evaluasi terhadap pengeluaran. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Masa liburan akan segera usai, sekarang saatnya kembali pada kenyataan keuangan saat ini. Kepala OJK Sulut Gorontalo dan Maluku Utara (Sulutgomalut) Slamet Wibowo pun mengajak masyarakat mulai kembali mengisi tabungan.

Agar terhindar dari godaan untuk menghabiskan uang, menurut Slamet, sebaiknya masyarakat menyisihkan dana tabungan terlebih dahulu. Ia menganjurkan agar masyarakat tidak menunggu sisa pengeluaran untuk ditabung.

Baca Juga

"Susun kembali anggaran untuk bulan berikutnya, jangan mengulangi kesalahan yang sama," kata Slamet di Manado, Selasa.

Selain itu, coba penuhi kebutuhan-kebutuhan utama terlebih dahulu. Dana-dana yang akan digunakan untuk pos yang kurang penting bisa dialihkan dulu sepenuhnya ke hal-hal yang lebih utama.

Untuk beberapa bulan ke depan sampai kondisi keuangan pulih hindari belanja barang-barang yang tidak diperlukan dan nongkrong-nongkrong yang kurang bermanfaat. Slamet mengingatkan agar masyarakat menanamkan dalam pikirannya bahwa kondisi keuangannya saat ini sedang dipulihkan

"Kembali bekerja, mengumpulkan uang, perketat anggaran belanja, dan berhematlah," jelasnya.

Walaupun sedang berusaha memulihkan keuangan setelah :ebaran, menurut Slamet, persiapan dana untuk pengeluaran jangka panjang juga harus dipikirkan. Dana yang sudah disiapkan ini dapat membantu kesiapan finansial di masa depan.

"Kita perlu bersikap disiplin, tetap konsisten, dan bersabar sementara waktu untuk melalui masa pemulihan keuangan pasca lebaran. Cerdas mengelola keuangan, masa depan sejahtera!" jelasnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement