REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Grup musik Last Child tampil di panggung utama Jakarta Fair Kemayoran 2019, Rabu (29/5) petang. Mereka menyapa para penggemar yang dijuluki Last Friends dengan membawakan lagu-lagu hits dari sederet albumnya.
Selepas pukul 22.00 WIB, Virgoun (vokal), Mamie (gitar), Dimas (bass), dan Ipank (drum) naik pentas. Suasana malam yang hangat di Arena JIExpo Kemayoran semakin menghangat dengan kehadiran musik pop dan rock dari Last Child.
Sang vokalis lantang menyanyikan tembang pembuka Indonesia Pusaka. Lagu nasional yang sarat pesan cinta Tanah Air itu dilanjutkan dengan Sekuat Hati. "Are you ready Jakarta Fair? Kita nyanyi bareng ya," kata Virgoun kepada hadirin.
Penonton ikut menyanyikan lagu-lagu Last Child dengan penuh semangat. Setelah sejumlah tembang berlirik galau seperti Indahkah Perbedaan, Pedih, dan Rindumu di Sana, Virgoun mengajak penonton menyimak sesuatu berbeda.
"Malam ini kami mau kasih sesuatu yang spesial untuk penonton Jakarta Fair. Mau akustikan, kita cooling down dulu, enggak banyak musik yang berisik," ujar Virgoun yang malam itu mengenakan topi khasnya.
Sesuai janji, Virgoun memainkan gitar akustik sambil membawakan Maha Pemilik Hati. Lagu syahdu rilisan 2018 itu mendapat nominasi AMI Award untuk kategori Karya Produksi Lagu Berlirik Spiritual Islami Terbaik.
Setelah tembang tentang hubungan manusia dengan Tuhannya, Virgoun bersama rekan-rekannya di Last Child membawakan karya romantis, Bukti. Virgoun memuji kekompakan bernyanyi Last Friends.
"Suara kalian bagus, sayang kalau disia-siakan," ujarnya berseloroh. Tak ambil tempo lama, Last Child terus melanjutkan dengan membawakan lagu-lagu lamanya, termasuk Duka, Seluruh Nafas Ini, dan Diary Depresiku.
Last Child menutup penampilan dengan Aku Bukan Bang Toyib yang dipopulerkan grup musik Wali. "Ini persembahan buat para pekerja yang pergi pagi pulang pagi," kata Virgoun. Sebelum turun dari pentas, mereka mengajak semua penonton berfoto bersama.