Buat kamu yang berstatus sebagai karyawan di sebuah perusahaan, pasti selalu dapat slip gaji setelah menerima gaji bulanan. Dari slip gaji, kamu bisa tahu gaji pokok, tunjangan-tunjangan, maupun potongan-potongan seperti untuk BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan, sampai pajak yang harus dibayar, sehingga muncul angka gaji bersihmu.
Baca Juga: BPS: Rata-rata Gaji Pegawai di Indonesia Hanya Rp 2,79 Juta
Pengertian dan Fungsi Slip Gaji
Pengertian dan Fungsi Slip Gaji
Secara umum slip gaji adalah bukti otentik atau bukti resmi penerimaan gaji dari pemberi kerja bagi pekerja atau pegawai. Dalam slip gaji yang diberikan perusahaan terdapat bagian-bagian nominal tertentu, baik terperinci maupun hanya sekedar rangkuman. Baik perusahaan yang memberikan gaji take home pay atau yang lain, slip gaji tetap diterbitkan.
Bagi perusahaan, slip gaji berfungsi sebagai dokumentasi atas pencatatan pengeluaran gaji yang dibayarkan perusahaan kepada karyawan. Atau sebagai bukti resmi bahwa perusahaan telah melakukan kewajibannya terhadap karyawan yang bersangkutan berkaitan dengan sejumlah nominal tertentu yang menjadi hak karyawan.
"Pengusaha wajib memberikan bukti pembayaran upah (slip gaji) yang memuat rincian upah yang diterima pekerja pada saat upah dibayarkan," bunyi Pasal 17 ayat (2) Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan. Itulah yang menjadi dasar hukum bahwa perusahaan wajib memberikan slip gaji kepada karyawannya.
Sedangkan untuk pekerja, slip gaji merupakan bukti kejelasan proses penggajian atau sebagai informasi potongan pajak dan penyetoran pajak penghasilan. Namun selain kegunaan dan manfaat slip gaji di atas, banyak manfaat lain yang bisa Anda dapatkan dengan slip gaji.
Berikut manfaat slip gaji yang Anda terima setiap bulan:
1. Mengajukan Kredit Alat Elektronik
Kredit Alat-alat Elektonik via infokomputer.com
Sering kali keinginan membeli alat-alat elektronik harus dikesampingkan karena harus memenuhi kebutuhan lain yang lebih prioritas. Hal itulah yang menyebabkan sebagian orang memilih membeli televisi, kulkas, mesin cuci, atau peralatan elektronik lain secara kredit. Biasanya syarat untuk mengambil cicilan harus menyerahkan slip gaji sebagai pertimbangan kemampuan kamu membayar cicilan per bulan. Slip gaji tersebut juga akan mempengaruhi lamanya jangka waktu cicilan yang diambil nantinya.
2. Mengajukan KPR
Kredit Pemilikan Rumah
Bagi kamu yang ingin membeli rumah dengan Kredit Pemilikan Rumah (KPR), memiliki slip gaji menjadi syarat utama yang harus dipenuhi. Melalui slip gaji, bank akan menganalisa kemampuanmu untuk membayar cicilan rumah setiap bulannya. Idealnya gaji bulanan kamu harus tiga kali lipat lebih besar dari cicilan per bulan. Oleh karenanya, pastikan kamu menyesuaikan angsuran yang diambil dengan gaji yang diterima.
3. Mengajukan Kredit Tanpa Agunan
Kredit Tanpa Agunan
Slip gaji juga sering dijadikan sebagai pengklasifikasian orang-orang dalam mengajukan kredit. Hal yang sama berlaku ketika kamu mengajukan Kredit Tanpa Agunan (KTA). Slip gaji menjadi salah satu syarat yang harus dipenuhi. Kemampuan membayar dapat dilihat dari slip gaji dan disertakan dalam formulir pengajuan kredit tanpa jaminan tersebut. Sama seperti pengajuan KPR, besarnya slip gaji berpengaruh pada penilaian dan persetujuan bank maupun pihak ketiga terhadap kredit yang kamu ajukan.
Baca Juga: Begini Cara Utak-atik Gaji Kecil agar Cukup Sebulan
4. Mengajukan Kredit Motor dan Mobil
Pengajuan Kredit Kendaraan Bermotor
Manfaat lain yang bisa kamu dapatkan dari slip gaji adalah dalam hal pengajuan kredit kendaraan bermotor, baik mobil maupun motor. Kamu perlu menyertakan slip gaji sebagai syarat mengambil kredit tersebut. Tentu saja jenis, merek, dan DP atau uang muka kendaraan akan berpengaruh terhadap jumlah cicilan yang harus kamu bayarkan.
5. Untuk Melamar Pekerjaan Baru
Untuk Melamar Pekerjaan
Mungkin banyak yang tidak tahu ada beberapa perusahaan yang mensyaratkan pelamarnya untuk melampirkan slip gaji saat melamar pekerjaan. Biasanya slip gaji akan diminta ketika kamu dan pihak HRD perusahaan saat negosiasi gaji. Pelamar dalam hal ini bisa menaikkan (mark up) gajinya di kantor lama, lalu memasang gaji jauh lebih tinggi di kantor baru.
Tapi dengan slip gaji, HRD perusahaan dapat mengetahui kebenaran berapa sebenarnya gajimu di kantor lama, sehingga kamu tidak bisa seenaknya memberikan penawaran gaji 'selangit.' HRD perusahaan kantor baru pun dapat memperkirakan gaji yang pas sesuai dengan pengalaman kerjamu.
Kuncinya saat negosiasi gaji sih buka harga dengan permintaan gaji naik dari kantor sebelumnya, namun tetap melihat kemampuan dan pengalaman kerjamu.
Beberapa Contoh Slip Gaji
Berikut beberapa contoh slip gaji yang dikutip dari berbagai sumber:
Contoh Slip Gaji Karyawan Swasta via online-pajak.com
Contoh Slip Gaji Karyawan via elnandar.com
Contoh Slip Gaji Pegawai BUMN via karyaone.co.id
Contoh Slip Gaji PNS via gajibaru.com
Simpan Slip Gajimu
Banyak manfaat dan kegunaan yang bisa kamu dapat dari slip gaji. Selain untuk mengetahui jumlah gaji yang kamu terima, slip gaji sangat membantu kamu untuk berbagai urusan. Saat ini, slip gaji diberikan dalam bentuk elektronik atau via email. Jadi simpanlah baik-baik slip gajimu, terutama kalau masih menggunakan kertas. Taruh di tempat yang mudah diingat, sehingga gampang ditemukan saat kamu membutuhkan.
Baca Juga: Alasan Kenapa Gaji Selalu Tak Pernah Cukup