REPUBLIKA.CO.ID, KULON PROGO -- Dinas Pariwisata Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, mempersiapkan seluruh objek wisatanya menyambut libur Lebaran. Mulai dari wisata pantai hingga wisata yang dikelola oleh masyarakat semuanya dipersiapkan untuk menyambut pengunjung selama hari raya.
Kepala Dinas Pariwisata Kulon Progo Niken Probo Laras mengatakan sejauh ini objek wisata yang sudah siap yakni Pantai Trisik dan Pantai Glagah. Begitu juga objek wisata yang ada di perbukitan Menoreh dan dikelola masyarakat seperti Kedung Pedut dan Sungai Tuk Mudal.
"Kami akui infrastruktur jalan menuju objek wisata yang ada di Kulon Progo belum mendukung karena rusak dan jalan masih sempit. Kami mengimbau kepada wisatawan untuk berhati-hati saat berkendara menuju objek wisata. Kami akan berkoordinasi dengan Dishub dan pengelola wisata ikut membantu mengatur lalu lintas di objek wisata," kata Niken pada Selasa (21/5).
Ia mengatakan Dispar Kulon Progo juga menyiapkan beberapa atraksi hiburan di objek wisata untuk menyambut wisatawan saat lebaran nanti. Di antaranya seperti campur sari dan dangdut. Rencananya, hiburan itu akan dilaksanakan di Pantai Trisik dan Nglinggo.
"Sampai saat ini baru dua objek wisata yang mengajukan permohonan pelaksanaan hiburan. Kami sengaja meminta agenda pelaksanaan yang membuat mereka karena yang mengetahui kondisi wisatawan saat penuh. Kemudian, di Pantai Glagah dan Gua Kiskendo masih menunggu mereka. Rencananya di Pantai Glagah akan kolaborasi dengan kelompok sadar wisata (pokdarwis)," katanya.
Niken juga mengakui wisatawan saat Lebaran sudah banyak yang datang. Tapi dengan adanya hiburan ini, wisatawan yang berkunjung akan semakin banyak. Objek wisata di Kulon Progo sangat banyak sehingga wisatawan dapat memilih objek wisata yang akan mereka kunjungi.
"Mungkin wisatawan akan lebih tertarik mengunjungi objek wisata yang ada hiburannya dengan membawa keluarga besar," katanya.
Terkait perbaikan infrastruktur jalan menuju objek wisata, Niken sudah mengajukan permohonan surat ke Bupati Kulon Progo tembusan Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP). Dispar meminta supaya dilakukan perbaikan jalan menuju Pantai Glagah.
"Saat ini dari TPR Glagah sampai Laguna ada 100 meter jalan rusak dan bus besar kesulitan masuk. Kami juga mengajukan pesangan gadril di tikungan-tikungan jalan menuju objek wisata di kawasan Bukit Menoreh. Saat ini sedang proses penganggaran," katanya.