Kamis 09 May 2019 06:19 WIB

Puasa Tetap Lancar Saat Liburan ke Luar Negeri, Begini Tipsnya

Jangan jadikan puasa sebagai alasan untuk tidak liburan.

Rep: cermati/ Red:
Puasa Tetap Lancar Saat Liburan ke Luar Negeri, Begini Tipsnya
Puasa Tetap Lancar Saat Liburan ke Luar Negeri, Begini Tipsnya

Bulan Ramadhan akan tiba dalam beberapa minggu ke depan. Sudahkah Anda menyiapkan segala sesuatunya dengan baik? Selama bulan puasa, banyak orang yang mengurungkan niatnya untuk pergi liburan karena takut kecapekan yang berujung pada batalnya puasa.

Apakah Anda termasuk salah satunya? Sebenarnya sah-sah saja menikmati liburan sambil berpuasa. Hanya saja, effort yang dibutuhkan dua kali lebih besar agar puasa tetap berjalan sesuai harapan.

Bagi yang ingin menghabiskan bulan puasa di negeri orang, catat beberapa tips berikut agar puasa Anda berjalan penuh:

 

1. Pilih Negara yang Ramah dengan Umat Muslim

Berlibur ke negara ramah muslim

Pastikan negara tujuan Anda sudah ramah dengan umat Muslim. Artinya negara tersebut telah menyediakan tempat beribadah di beberapa kota, sehingga Anda bisa beribadah dengan mudah, baik saat sahur ataupun berbuka nanti.

Di negara ini juga, Anda bisa merayakan momen sahur dan berbuka bersama umat Muslim lainnya, sehingga tali silaturahmi tetap terjalin dengan baik meskipun sedang melancong di negeri orang.

2. Cek Jadwal Berpuasa di Negara Tujuan

Cek jadwal puasa

Waktu sahur dan berbuka di setiap negara berbeda-beda. Misalnya di Inggris, waktu berpuasa kurang lebih selama 18 jam, sedangkan di Argentina selama 10 jam. Anda harus benar-benar mengetahui lama tidaknya waktu berpuasa, sehingga Anda bisa mengantisipasi diri dengan asupan makanan yang cukup agar puasa berjalan lancar.

Informasi mengenai jadwal berpuasa bisa didapatkan lewat smartphone. Tapi untuk informasi yang lebih akurat, silakan cari di internet atau tanyakan langsung ke Kedutaan Besar Republik Indonesia.

Baca Juga: 6 Tips dan Trik Liburan Murah ke Luar Negeri

3. Bawa Perlengkapan Sholat dari Negara Asal

Perlengkapan solat

Sebelum berangkat liburan, pastikan Anda sudah membawa perlengkapan sholat dengan lengkap. Mulai dari alas sholat, pakaian, sarung, dan lain sebagainya. Membawa perlengkapan sholat akan memudahkan Anda untuk melaksanakan ibadah kapan saja dan di mana saja.

Jika ingin merayakan lebaran di luar negeri, Anda bisa membawa baju koko, batik, hingga setrika agar baju tetap rapi saat merayakan malam takbiran hingga lebaran.

4. Buat Daftar Nama Restoran yang Halal

restauran halal

Sebagian besar restoran di luar negeri menjual makanan yang tidak halal. Misalnya saja di Thailand, Italia, atau negara di Benua Eropa lainnya. Maka dari itu, cari tahu nama-nama restoran yang menjual makanan halal, lalu buatkan dalam bentuk list. Ketika waktu berbuka tiba, Anda tidak perlu kucar-kacir lagi untuk mencari restoran halal guna menikmati menu berbuka yang sehat dan lezat.

Buatkan beberapa list restoran sebagai referensi, sehingga Anda bisa berbuka puasa di restoran yang berbeda-beda setiap hari. Sembari berbuka, sembari menikmati kuliner lain juga.

5. Pilih Akomodasi dan Transportasi yang Nyaman

Transportasi yang nyaman

Ketika Anda memutuskan untuk liburan ke luar negeri, Anda harus siap menyiapkan biaya yang besar pula. Terutama bila destinasi liburan berada di negara-negara maju, seperti Singapura, Amerika, atau Paris yang harga makanan, akomodasi, dan transportasinya lumayan menguras isi dompet.

Meskipun mahal, tetap utamakan kenyamanan selama liburan, apalagi selama bulan puasa. Anda perlu memaksimalkan energi dan stamina tubuh agar sanggup menjalankan puasa dari awal hingga akhir.

Baca Juga: Traveler, ini 7 Tren Liburan 2019 dan Tips Cerdas Persiapkan Liburan!

6. Persiapkan Diri Sebaik Mungkin

Sahur dengan gizi lengkap

Sebelum melancong dan mengeksplorasi negeri orang, persiapkan diri sebaik mungkin. Pastikan kondisi fisik dan kesehatan terjaga agar Anda tidak mudah keok saat berpuasa. Di samping itu, konsumsi makanan bergizi seimbang untuk menambah stamina dan energi selama seharian.

Satu lagi, jangan lupa minum air putih yang banyak. Usahakan minum air putih sebanyak 2,5-3 liter setiap hari agar kebutuhan cairan dalam tubuh tetap terpenuhi. Hindari minuman bersoda dan minuman yang terlalu manis. Kedua minuman ini dipercaya dapat menurunkan stamina dan memicu kantuk.

Rancang Liburan Sedini dan Sebaik Mungkin

Jangan jadikan puasa sebagai alasan untuk tidak liburan, ya! Dengan tips-tips di atas, Anda bisa pergi liburan ke mana saja tanpa menghambat kewajiban untuk berpuasa. Agar momen liburan di Bulan Ramadhan semakin menyenangkan, persiapkan liburan sedini dan sebaik mungkin. Bawalah barang-barang sesuai kebutuhan agar liburan tetap praktis.

Baca Juga: Liburan ke Thailand dengan Gaji UMR? Bisa Kok, Ini Caranya

 

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Cermati.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Cermati.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement