REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Konser "Merakit" Yura Yunita tidak hanya memberikan lampu sorot kepada sang solois. Pada pertunjukan di Balai Sarbini, Jakarta, Kamis (25/4) malam, Yura mengajak audiens mengenal lebih dekat sederet sosok di balik kiprahnya.
Dia memperkenalkan Adi Renaldi, produser albumnya. Ada pula musisi Iwan Popo yang menjadi rekan diskusi di setiap proses pembuatan lagu. Donne Maulana, Yovie Widianto, Glenn Fredly, dan Teddy Adhitya juga diajak naik ke panggung.
Yura berterima kasih kepada sederet orang yang tidak pernah ragu mendukungnya itu. Selain ingin membanggakan kedua orang tuanya, Yura mengaku sangat ingin membuat bangga dua musisi senior yang sangat dia hormati, Yovie Widianto dan Glenn Fredly.
"Mimpi-mimpi yang ada sampai saat ini merupakan pengaruh dari banyak orang di sekeliling Yura, di rumah, lingkungan, juga banyak hal di sekitar," ungkapnya.
Salah satu kisah lucu ada pada kolaborasi pembuatan lagu Yura bersama Yovie Widianto. Semula, Yura curhat mengenai banyak hal kepada Yovie, bahkan sampai tujuh jam. Saat Yovie ke toilet selama dua menit, muncullah ide lagu "Harus Bahagia".
"Begitu saja dapat melodi dan langsung mainkan lagu. Lagu Yura kebanyakan sedih. Orang seberbakat dia harus bahagia dalam hidupnya," kata Yovie di atas panggung kepada pembawa acara Reza Chandika.
Penyanyi Glenn Fredly mengaku bangga melihat perjalanan bermusik Yura. Saat berjumpa Yura di salah satu ajang pencarian bakat, intuisi Glenn mengatakan gadis itu harus didukung. Dia memberikan semangat karena perjalanan Yura masih panjang.
"Saya meyakini, yang membawa Yura ke titik ini adalah karya. Kalau karyanya tidak membumi dan dari karakternya sendiri, tidak mungkin Yura jalan sejauh ini," ungkap Glenn yang pernah merilis lagu "Cinta dan Rahasia" bersama Yura.
Yura pun berterima kasih kepada musisi Tulus yang selalu mau mendengarkan cerita-ceritanya. Tulus menjadi produser lagu "Buka Hati" di album Merakit, yang diciptakan Yura untuk merangkum doa-doanya di shalat malam.
Selama dua setengah jam, Yura membawakan 15 lagu dari album pertama, album kedua, serta lagu milik musisi lain. Yura yang dua kali berganti busana membawakan lagu "Dekap", "Intuisi", "Takkan Apa", lantas mengakhiri konser dengan "Harus Bahagia".