Jumat 26 Apr 2019 09:23 WIB

Cara Menjaga Asuransi Kesehatan Tetap Aktif Sampai Hari Tua

Membayar premi asuransi setelah masa pensiun bisa saja membuat kewalahan.

Rep: cermati/ Red:
Cara Menjaga Asuransi Kesehatan Tetap Aktif Sampai Hari Tua
Cara Menjaga Asuransi Kesehatan Tetap Aktif Sampai Hari Tua

Asuransi kesehatan menjadi salah satu produk keuangan yang sangat penting untuk dimiliki oleh setiap orang. Bukan hanya untuk saat ini saja, asuransi kesehatan tentu dibutuhkan hingga usia senja nanti.

Namun yang kerap menjadi masalah kebanyakan orang adalah bagaimana mempertahankan polis asuransi mereka ketika sudah memasuki masa pensiun. Sementara di lain sisi, pada masa-masa inilah asuransi kesehatan sering sangat dibutuhkan.

Membayar premi asuransi setelah masa pensiun bisa saja membuat kewalahan, apalagi jika ternyata besaran premi yang dibayarkan terbilang tinggi. Namun sebaliknya, jika tidak memiliki asuransi kesehatan, maka Anda akan menanggung sendiri biaya kesehatan di masa-masa tua nanti.

Hal ini tentu sangat berisiko, mengingat biaya kesehatan juga tidak bisa dibilang murah. Pastikan memiliki polis asuransi kesehatan yang aktif hingga masa pensiun nanti, agar masalah kesehatan tidak mengganggu kondisi keuangan Anda.

Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk tetap menjaga asuransi kesehatan aktif hingga masa tua:

 

1. Segera Beli Asuransi Kesehatan

 membeli asuransi

Merasa diri masih sehat dan belum membutuhkan layanan kesehatan tertentu saat ini, Anda mungkin masih enggan untuk membeli produk asuransi kesehatan. Hal ini tentu berisiko, mengingat sakit bisa datang kapan saja.

Selain itu, semakin lama / tua membeli asuransi kesehatan, maka akan semakin tinggi juga besaran premi yang harus dibayarkan. Pastikan segera membeli asuransi kesehatan, sehingga layanan ini bisa memberikan perlindungan bagi kesehatan secepatnya.

2. Beli yang Sesuai dengan Kemampuan Keuangan

 beli yang sesuai keuangan

Sebagai asuransi dasar, Anda bisa menjadi peserta BPJS kesehatan, mengingat layanan ini juga sudah diwajibkan sekarang. Namun jika ternyata kondisi keuangan masih memadai, tidak ada salahnya untuk membeli asuransi tambahan lainnya.

Selain BPJS, Anda juga bisa mempertimbangkan layanan asuransi kesehatan swasta lainnya sebagai pelengkap, terutama untuk mengcover berbagai penyakit yang tidak dijamin oleh BPJS. Pilih polis yang sesuai dengan kebutuhan kesehatan dan tidak dijamin oleh BPJS, sehingga pembelian asuransi tambahan ini benar-benar bermanfaat.

Selain itu, sesuaikan juga besaran premi asuransi ini dengan kemampuan keuangan, agar kelak tidak kesulitan untuk membayarnya hingga hari tua.

Baca Juga: Siapkan Asuransi Kesehatan untuk Bayi Anda Sejak Dini

3. Beli Asuransi yang Memberi Perlindungan Penyakit Kritis

penyakit kritis

Saat membeli asuransi swasta, pastikan Anda mempertimbangkan polis yang memberi jaminan terhadap penyakit kritis. Sebagian asuransi mungkin saja tidak menyertakan hal ini dalam layanan dasar mereka.

Namun sebaliknya, ada juga produk asuransi jiwa yang justru memberikan perlindungan terhadap penyakit kritis ini sebagai manfaat tambahan dalam produk mereka. Anda perlu mencermati hal ini dengan baik.

Pastikan memilih produk asuransi yang paling tepat dan memiliki perlindungan penyakit kritis di dalamnya, sehingga kelak asuransi ini bisa memberikan manfaat maksimal bagi kesehatan.

4. Jangan Bayar Asuransi dengan Kredit di Masa Pensiun

 masa pensiun

Keuangan setelah masa pensiun tentu tidak  selalu akan aman, mengingat jumlah penghasilan sudah menurun. Hindari untuk mengajukan kredit pada masa-masa ini, bahkan meski itu untuk kebutuhan membeli asuransi. Hal ini sangat berisiko, mengingat sudah tidak akan produktif di masa pensiun nanti.

5. Pertimbangkan Asuransi Unit Link

 asuransi unit link

Asuransi yang didesain berjalan bersamaan dengan investasi ini bisa dijadikan sebagai pilihan. Di dalam unit link sebagian dana akan diinvestasikan, sehingga bisa menghasilkan sejumlah pendapatan. Dari investasi inilah Anda bisa mengajukan cuti premi untuk sementara, jika sewaktu-waktu keuangan sedang tidak menentu.

6. Persiapkan Dana Kesehatan

 dana kesehatan

Meski sudah memiliki asuransi kesehatan, Anda tetap perlu mempersiapkan sejumlah dana kesehatan di dalam keuangan sejak sekarang. Hal ini penting, untuk mengantisipasi jika kelak tidak memiliki dana yang memadai untuk membayar premi asuransi yang digunakan. Dana ini akan menjamin keberlangsungan asuransi kesehatan hingga tua nanti.

 

Baca Juga: Waspada Penipuan! Ini 5 Cara Cerdas Pilih Asuransi Kesehatan yang Tepat

Beli yang sesuai Kebutuhan dan Kemampuan Keuangan

Asuransi kesehatan menjadi salah satu kebutuhan penting yang wajib Anda miliki, bahkan hingga tua nanti. Pastikan sudah memiliki asuransi kesehatan ini dan mampu membayar preminya hingga masa tua, agar risiko kesehatan tetap terjamin dengan baik. Beli asuransi yang sesuai kebutuhan kesehatan dan kemampuan keuangan Anda sekarang juga.

Baca Juga: Fasilitas Berkurang karena Aturan Baru BPJS Kesehatan, Siasati dengan Cara ini!

 

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Cermati.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Cermati.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement