REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengambil kesempatan di tengah kehebohan serial Game of Thrones untuk merayakan keputusan Jaksa Agung tentang laporan Mueller. Dia merilis sebuah gambar yang menunjukkan nuansa serial terkenal HBO itu.
"Tidak ada kolusi. Tidak ada penghalang. Untuk para pembenci dan kaum radikal kiri Demokrat - Game Over," tulisan pada foto yang terdapat gambar punggung Trump.
Jaksa Agung William Barr membahas laporan Mueller tentang campur tangan Rusia dalam pemilu 2016 pada hari Kamis (18/4). Dia mengumumkan, penasihat khusus itu menemukan tidak ada bukti kolusi kampanye Trump dengan peretasan pemerintah Rusia.
Departemen Kehakiman merilis versi redaksi laporan penasihat khusus itu Kamis pagi. Kampanye Trump mengatakan hasilnya sepenuhnya membebaskan presiden. Setelah itu, Trump pun berkata, "itu disebut tidak ada kolusi, tidak ada penghalang. Omong-omong, tidak pernah ada, dan tidak akan pernah ada. Ini seharusnya tidak pernah terjadi pada presiden lain lagi, ini tipuan."
Menanggapi perihal meme Game of Thrones yang digunakan Trump untuk peristiwa itu, HBO pun berkomentar. Mereka meminta hak kekayaan intelektual yang dimiliki tidak digunakan untuk sebuah tujuan politik.
"Meskipun kita dapat memahami antusiasme untuk Game of Thrones sekarang karena musim terakhir telah tiba, kita masih lebih suka kekayaan intelektual kita tidak digunakan untuk tujuan politik," kata HBO, dikutip dari The Hollywood Reporter, Jumat (19/4).
Trump pertama kali meminjam merek dagang HBO akhir tahun lalu. Ketika itu Trump menyampaikan peringatan kepada Iran tentang penerapan kembali semua sanksi AS yang telah dicabut berdasarkan perjanjian nuklir 2015. Meme menyebut, "sanksi akan datang,". Sebuah referensi ke frasa terkenal dari serial itu "musim dingin akan datang."
"Kami tidak mengetahui olah pesan ini dan lebih suka merek dagang kami tidak disalahgunakan untuk tujuan politik," kata HBO dalam sebuah pernyataan saat itu.
Dalam beberapa bulan sejak presiden mulai menggunakan citra yang diilhami Game of Thrones, HBO tidak mengambil tindakan hukum formal. Kalau klaim penggunaan merek dagang atau pelanggaran dagang dikejar, Trump kemungkinan akan mempertahankan posisinya sebagai penggunaan properti intelektual dalam budaya di mana meme telah menyebar secara liar di media sosial.
— Donald J. Trump (@realDonaldTrump) April 18, 2019