REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saat cuaca panas semakin tak tertahankan, orang biasanya langsung mencari asupan dingin, entah itu air es, es krim hingga menyalakan AC ketika berada dalam ruangan. Tetapi rupanya laporan terbaru mengungkapkan bahwa makanan pedas justru bisa mendinginkan daripada es.
"Makanan pedas benar-benar dapat membantu Anda menjadi lebih dingin daripada asupan "pendingin" apa pun. Jadi, buang kecanduan es krim Anda dan ambil sesuatu yang pedas musim panas ini," tulis laporan, dikutip laman Times of India, Selasa (16/4).
Bagaimana sebenarnya makanan pedas memberikan efek mendinginkan tubuh? Rempah pedas tidak menambah rasa pada makanan. Makanan pedas justru mengandung bahan aktif penting di dalamnya, seperti capsaicin, yang bertindak sebagai pemicu alami bagi tubuh.
Zat itu dapat meningkatkan suhu bagian dalam tubuh agar sesuai dengan yang di luar. Hal itu yang pada gilirannya, membuat reseptor saraf yang ada pada kulit bereaksi dan menghasilkan keringat.
Berkeringat, seperti yang kita tahu, adalah mekanisme alami tubuh untuk mendinginkan dan membuang kelebihan panas. Menurut para ilmuwan, fenomena itu juga bisa disebut "berkeringat gustatory" yang membantu tubuh mengatasi suhu tinggi.
Ini juga terjadi ketika orang makan sesuatu yang pedas dan merasakan mulut "terbakar". Dipastikan bahwa kehangatan akan menyebar ke seluruh tubuh dan membuat berkeringat saat makan.
Sebaliknya, ketika makan sesuatu seperti es krim atau es loli dingin, itu hanya memberikan dampak untuk sementara waktu. Makanan dingin sebenarnya justru bisa membuat merasa lebih panas dari biasanya.
Memang, perlu diingat juga bahwa ada orang yang tidak bisa mengonsumsi makanan pedas. Kecuali jika orang tersebut memang bisa memakan bahkan menyukai cita rasa pedas.
Jangan lupa juga untuk selalu minum banyak air, terlebih setelah makanan makanan pedas. Tidak ada yang lebih baik untuk cara mendinginkan tubuh selain dengan air. Meminum air juga tentunya membantu tubuh mengatasi kelebihan rempah yang mungkin dimasukkan ke dalam tubuh.
Ikuti Whatsapp Channel Republika