Kamis 11 Apr 2019 18:55 WIB

Lombok Barat Gelar Lomba Perahu Dayung

Lomba perahu dayung dinilai dapat membantu pemulihan pariwisata pascagempa

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Christiyaningsih
Lomba perahu dayung di Pantai Duduk, Lombok Barat, Kamis (11/4).
Foto: Humas Pemkab Lombok Barat
Lomba perahu dayung di Pantai Duduk, Lombok Barat, Kamis (11/4).

REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK BARAT -- Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Lombok Barat (Lobar) menggelar lomba perahu dayung dayung sampan di Pantai Duduk, Kecamatan Batulayar, Lombok Barat, Kamis (11/4). Kepala Dinas DKP Lobar Subandi mengatakan acara ini membantu pemulihan pariwisata Lombok Barat pascagempa.

Selain itu lomba perahu dayung diselenggarakan sekaligus sebagai puncak rangkaian kegiatan menyambut HUT Lombok Barat ke-61. "Kita gelar di Pantai Duduk agar tingkat kunjungan pariwisata meningkat pascagempa. Melalui lomba kita ingin mengingatkan kepada nelayan untuk kembali menggunakan perahu dayung karena selama ini nelayan terlena mengoperasikan perahu dengan mesin," ujar Subandi di Pantai Duduk, Lombok Barat, Kamis (11/4).

Baca Juga

Subandi menyebut lomba ini diikuti 300 peserta dari 15 desa. Kelompok nelayan Beriuk Dayung dari Dusun Cemare, Kecamatan Lembar, keluar sebagai juara dan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 3,5 juta. Tahun ini lomba perahu dayung memasuki tahun ketiga.

Subandi menuturkan lomba perahu dayung pertama digelar di Kecamatan Sekotong pada 2017 yang ditujukan untuk membantu pariwisata di Sekotong. Pantai Endok di Kecamatan Gerung menjadi tuan rumah pada 2018.

Dia mengatakan lokasi tersebut dipilih untuk mensosialisasikan kepada para nelayan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. Subandi menyebut kerusakan Pantai Endok salah satunya disebabkan karena pengerukan pasir untuk bahan bangunan.

"Pada tahun mendatang, tidak hanya lomba perahu dayung yang akan diadakan. Kita berencana mengadakan lomba sampan hias dan juga lomba renang pantai yang merupakan aspirasi masyarakat nelayan," imbuh Subandi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement