Selasa 26 Feb 2019 12:01 WIB

Mengenal Lebih Jauh Manfaat Susu A2

Susu A2 hanya mengandung protein A2 yang dapat meminimalkan ketidaknyamanan perut.

Rep: Christiyaningsih/ Red: Indira Rezkisari
Segelas susu sapi.
Foto: Pixabay
Segelas susu sapi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Susu sapi secara umum dapat menyebabkan masalah perut bagi orang yang kesulitan mencernanya. Alasan inilah yang membuat sebagian orang beralih ke alternatif susu nabati.

Kadang kita mendapati ada iklan susu yang mempromosikan produknya sebagai susu A2. Susu A2 dipasarkan sebagai 100 persen susu asli yang lebih mudah dicerna. Sebenarnya apakah yang dimaksud dengan susu A2?

Baca Juga

Pada dasarnya susu sapi terdiri dari dua protein susu yaitu whey dan kasein. Ada 12 jenis protein kasein dan yang paling umum disebut A1 dan A2. "A1 dan A2 adalah protein beta-kasein yang secara alami ditemukan dalam susu," kata ahli diet dan juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics Vandana Sheth.

"Susu sapi normal mengandung kombinasi A1 dan A2. Meskipun perbedaan antara A1 dan A2 kecil, perbedaan memainkan peran kunci dalam bagaimana protein dicerna," kata Sheth dikutip dari laman Shape.

Ketika protein A1 dipecah terciptalah fragmen protein yang disebut beta-casomorphin-7 (BCM-7). BCM-7 diyakini menyebabkan ketidaknyamanan pencernaan. Kondisi berbeda terjadi pada susu A2. Ketika Susu A2 dipecah, tidak ada BCM-7 yang terbentuk.

Susu A2 rasanya sama dengan susu biasa yang kita minum. Bedanya susu A2 hanya mengandung protein A2 yang dapat meminimalkan ketidaknyamanan perut pada beberapa orang. Sebuah studi pada 2017 yang diterbitkan Nutrition Journal menemukan di antara peserta yang diidentifikasi intoleran laktosa, susu yang hanya mengandung protein beta-casein A2 menghasilkan lebih sedikit gejala gastrointestinal seperti kembung, gas, dan sakit perut dibandingkan dengan susu biasa. Hasil tersebut mendukung gagasan bahwa susu A2 lebih mudah dicerna daripada susu normal.

Susu A2 mengandung jumlah laktosa yang sama dengan susu sapi biasa. Jadi walaupun Susu A2 dapat membantu orang dengan sensitivitas susu atau intoleransi protein susu, susu itu bukan untuk mereka yang secara spesifik tidak toleran laktosa.

Intoleransi laktosa adalah kesulitan mencerna laktosa, gula alami yang ditemukan dalam susu, karena kurangnya enzim laktase yang diperlukan untuk mencerna laktosa. Gangguan pencernaan ini bersifat genetik dan menyerang 30 hingga 50 juta orang Amerika. Menurut Mayo Clinic kondisi ini juga lebih banyak terjadi pada orang keturunan Afrika, Asia, dan Hispanik.

"Susu A2 memberikan semua profil nutrisi dan manfaat yang sama seperti susu sapi normal. Bedanya susu ini lebih mudah dicerna bagi beberapa orang yang mungkin lebih sulit mencerna susu normal," kata Sheth.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement