REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Untuk menjalani aktivitas sehari-hari dan terus melangsungkan hidupnya, manusia membutuhkan makan yang sehat dan bergizi. Kebiasaan makan yang baik juga perlu untuk diterapkan.
Namun, ada beberapa kesalahan yang kerap dilakukan setelah makan sehingga dapat merugikan. Untuk itu, Anda perlu menghindari 11 kebiasaan buruk ini setelah makan, dilansir di laman Times of India, Jumat (1/2).
Merokok
Kita semua tahu merokok berbahaya bagi kesehatan. Tetapi, merokok tepat setelah makan bahkan lebih berbahaya dan dapat menyebabkan sindrom iritasi usus besar dan menyebabkan kolitis ulserativa.
Tidur
Setelah hari yang menegangkan dan makanan lezat, keinginan untuk tidur tak tertahankan. Tetapi, disarankan untuk menghindari tempat tidur segera setelah makan, karena dapat menyebabkan mulas, mendengkur dan apnea tidur.
Berlari
Berlari segera setelah makan dapat menyebabkan masalah kram dan pencernaan yang serius. Disarankan untuk berjalan atau berlari hanya setelah empat-lima jam makan. Menurut para ahli, berlari juga meningkatkan stres ginjal.
Membaca
Membaca dan mengemudi menuntut konsentrasi berlebihan. Energi dialihkan dalam proses pencernaan dan dengan demikian membaca dapat mengakibatkan hilangnya fokus dan kekuatan pemahaman.
Makan buah
Makan buah setelah makan itu buruk. Menurut para ahli, kandungan gula dalam buah difermentasi dengan karbohidrat dan protein makanan dan sebagai akibatnya, menunda proses pencernaan. Ini meningkatkan tekanan pada saluran pencernaan dan dapat menyebabkan sakit perut dan ketidaknyamanan.
Mandi
Ilmu kedokteran modern mengatakan bahwa mandi segera setelah makan menurunkan suhu tubuh dan sirkulasi darah dialihkan. Akibatnya, darah yang membantu pencernaan mulai mengalir ke kulit untuk mempertahankan suhu.
Alkohol
Menenggak alkohol tepat setelah makan meningkatkan proses pencernaan, dan mempengaruhi fungsi usus.