REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNGn -- Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyempatkan diri untuk hadir di Gala Premiere Film Preman Pensiun di Cinema XXI Cihempelas Walk, Sabtu (12/1). Dia berharap, masyarakat Jabar menonton film yang mengambil setting di Kota Bandung ini pada 17 Januari 2019 nanti.
"Hayu (mari,red) sukseskan film-film yang memang mengambil konteks di Bandung atau Jabar. Tiga kata untuk Film Preman Pensiun ini, menegangkan, mengharukan, dan juga bikin tertawa," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil.
Menurut Emil, pesan Film yang awalnta sinetron ini sangat mendalam yakni tentang tanggung jawab. Jadi, siapa yang berbuat dia harus punya pertanggungjawaban.
"Dan tentunya ini menjadi hikmah buat kita yang nonton. Saya dukung penuh film preman pensiun sukses di Jabar dan di Indonesia," kata Emil.
Emil mengaku, melihat Film Preman Pensiun ini, dirinya pun sangat terhibur. Bahkan, tadi banyak tertawanya. Karena, menurutnya, halnya sangat rutin sangat receh istilahnya, tapi diangkat jadi sesuatu yqg menyenangkan.
"Ada sedihnya juga karena endingnya juga tentu kita berdinamika lah, macam-macam. Ada tawa dan sedihnya," katanya.
Emil mengingatkan, semua warga Jawa Barat untuk mrnonton film terbaik ini. Karena, Film Preman Pensiun akan mulai tayang pada 17 Januari ini.
"Hadir di cinema-cinema atau bioskop-bioskop di seluruh Jawa Barat. Kalau ridwan kamil nonton, Anda semua harus nonton. Kalau saya pulang bahagia, Anda juga insya Allah pulang nonton dengan bahagia," paparnya.
Emil menilai, pemilihan lokasi syuting di Kota Bandung, seperti film ini sangat tepat. Karena, Kota Bandung ini lengkap. Yakni, ada konteks sejarah, ada konteks kampusnya, ada konteks daerah premanismenya, ada konteks romantisnya.
"Semuanya lengkap. Jadi siapa-siapa yang mau syuting di Bandung, Jawa Barat hubungi saya aja, saya akan bantu mengurangi biaya produksi, saya bantu perizinannya," kata Emil seraya mengatakan, yang penting Bandung dan Jabar jadi tempat syuting film yang menyenangkan buat para kru, produser, dan sutradara film.