REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Payudara bengkak adalah keluhan banyak ibu di masa-masa menyusui. Ibu bahkan bisa mengalami kondisi terparah - disebut mastitis - di mana payudara meradang, sehingga mudah letih, lesu, bahkan sampai demam.
Bidan sekaligus pendiri Yayasan Bumi Sehat di Bali, Ibu Robin Lim dalam bukunya berjudul 'Bidan Alami' memberikan tips untuk mengatasi payudara bengkak di masa menyusui. Caranya adalah memanfaatkan jahe.
Langkah pertama, parut jahe segar, taruh dalam mangkuk, dan tuangkan air panas ke dalamnya. Kedua, rendam kain putih bersih di dalam mangkuk untuk membuat kompres panas. Ketiga, kompres masing-masing payudara berkali-kali, namun hindari daerah puting.
"Pastikan untuk mengompres area keras yang terasa sakit, seperti di bawah ketiak," kata Ibu Robin.
Keempat, terus lah menghangatkan jahe yang telah dimemarkan tersebut dengan lebih banyak air panas, lalu kompreskan selama 30 menit atau lebih. Ulangi langkah sama berkali-kali setiap hari sampai payudara tak lagi bengkak.
Tips lainnya untuk meringankan rasa sakit pada puting, ibu dianjurkan menempatkan daun kubis bersih di atas puting. Wanita yang pernah dinobatkan sebagai Tokoh Perubahan Republika 2016 ini menyarankan setiap ibu terus menyusui bayinya meski dalam kondisi payudara membesar atau sakit.
"Ini tidak membahayakan bayi sama sekali. Justru yang berbahaya adalah ibu berhenti menyusui bayi ketika payudaranya membesar," katanya.
Gunakan payudara paling penuh di awal menyusui, yaitu saat si kecil sangat lapar. Isapan bayi akan membantu meringankan pembengkakan, sehingga ibu bisa merasa lebih baik, dan ASI pun mengalir lebih mudah.
Payudara bengkak bisa juga dipicu kelelahan. Oleh sebabnya ibu dianjurkan ikut tidur ketika bayinya tertidur.
"Ibu yang kelelahan lebih mungkin mengalami pembengkakan payudara," kata Ibu Robin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika