REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketika teaser trailer Aladdin hadir pada Oktober, penggemar akhirnya mendapat gambaran pertama tentang film ini. Dalam trailer menampilkan Mena Massoud sebagai Aladdin.
Dia memasuki gua keajaiban dan menemukan lampu ajaib. Kemudian dia bertemu Genie atau jin yang diperankan aktor Will Smith.
Smith, khususnya, memiliki lubang besar untuk diisi. Sebelumnya, peran ini dimainkan oleh Robin Williams pada 1992.
"Setiap kali Anda melakukan hal-hal yang ikonik, itu selalu menakutkan. Pertanyaannya selalu 'dimana ada daging yang tersisa di tulang?' Robin tidak meninggalkan banyak daging di tulang dengan karakter," kata sutradara Guy Ritchie.
Dia mengatakan hal yang hebat tentang peran jin adalah pada dasarnya ini adalah hiperbola untuk siapa aktor individu itu. Menurutnya, Williams menyuntikkan karakter dengan versi abadi dirinya sendiri.
Disney/Entertainment Weekly
Ritchie masih mengerjakan efek khusus untuk Genie. Gambar yang dilihat penggemar di sampul majalah kemungkinan tidak akan menjadi apa yang mereka lihat di layar.
"Saya tampilan yang berotot pada 1970-an. Dia cukup besar untuk tampak kuat, tapi tidak begitu berotot," katanya.
Massoudmemenangkan peran tersebut. Ia harus bekerja keras untuk mendalami karakternya. "Saya harus benar-benar berlatih menyanyi dan menari karena saya aktior utama," katanya.
Untuk remake live-action (yang akan tayang pada 24 Mei 2019), Ritchie ingin memastikan Jasmine adalah karakter yang tidak menjadi stereotip di masa itu. Tujuan utama Jasmine di awal adalah untuk benar-benar melindungi rakyatnya dan melakukan yang benar untuk mereka.
Yakinlah, Ritchie memiliki banyak kejutan. "Ketika Anda berpikir klasik Disney abadi, Anda tidak benar-benar berpikir Guy Ritchie. Tapi dia membawa hasil yang indah," kata Smith.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
