Selasa 18 Dec 2018 09:41 WIB

Pulau Penguin di Kepulauan Falkland Inggris Dijual

Pulau dihuni oleh lima jenis spesies penguin yang berbeda.

Rep: Farah Noersativa/ Red: Indira Rezkisari
Penguin di Pulau Pebble di Kepulauan Falkland Inggris.
Foto: dok BBC
Penguin di Pulau Pebble di Kepulauan Falkland Inggris.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Masih ada tempat untuk berlibur, terutama bagi Anda yang ingin menjelajahi pulau-pulau baru. Pulau Pebble Island, di Kepulauan Falkland yang ada di wilayah seberang laut Britania Raya di Samudra Atlantik Selatan, merupakan salah satu pulau yang menjadi destinasi wisata atau bahkan dimiliki.

Menurut BBC, Pebble Island secara resmi akan dijual karena pemiliknya ingin pindah. Pulau sepanjang 20 mil dan lebar 4 mil saat ini dimiliki oleh Sam Harris, cucu buyut dari pembeli asli, John Markham Dean, yang membeli pulau itu kembali pada tahun 1869 hanya seharga 400 poundsterling atau sekitar 550 Dollar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 7,35 juta.

Pulau ini dihuni oleh lima spesies penguin yang berbeda. Selain itu, pulau ini juga rumah bagi singa laut, 42 jenis burung, 6.000 domba, dan 125 ternak, menurut BBC.

Pulau ini terdiri dari gunung, danau, pantai kerikil, beberapa pondok yang dibangun untuk wisatawan, dan bekas pangkalan militer. Menurut laporan pulau ini telah dinamai International Bird and Biodiversity Area (IBA).

“Itu adalah keputusan yang sulit, tetapi itu berasal dari fakta bahwa ibu dan ayah saya tidak dalam posisi untuk terus mengelolanya. Akan sulit untuk mengucapkan selamat tinggal padanya,” kata Harris.

Saat ini, Harris tidak yakin berapa harga yang akan dia terima untuk pulau itu. Tetapi dia berharap pulau itu dibeli oleh seseorang yang tertarik bertani.

Menurut Harris, pulau ini memiliki banyak potensi wisata dan dapat memproduksi berton-ton wol yang dapat dijual di Inggris. Tetapi itu dia meminta kepada pemilik baru pulau untuk tanggung jawab mengurus tanah dan hewan yang menghuninya.

“Kami pergi ke agen real estate untuk mendapatkannya, tetapi mereka tidak dapat menghargainya karena kami telah memilikinya begitu lama. Tidak ada nilai-nilai terbaru di dalamnya yang bisa mereka teruskan. Jadi kami terbuka untuk penawaran,” kata Harris.

Menurut kalkulator inflasi CPI, harga 505 dolar AS yang dibayarkan untuk pulau itu akan setara dengan 9.358 Dollar AS hari ini. Jadi, semoga mereka mendapat lebih dari itu setidaknya.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement