Senin 17 Dec 2018 13:45 WIB

Sinar Mas Land Pamerkan Digital Hub dan OneSmart Service

Sinar Mas Land berbagi pengalaman mengembangkan smart city kepada daerah lain.

Sinar Mas Land memamerkan digital hub dan OneSmart service di Gerakan Menuju 100 Smart City 2018 di Indonesia Convention Exhibition, BSD City.
Foto: sinar mas land
Sinar Mas Land memamerkan digital hub dan OneSmart service di Gerakan Menuju 100 Smart City 2018 di Indonesia Convention Exhibition, BSD City.

REPUBLIKA.CO.ID, BSD City -- Sinar Mas Land memamerkan digital hub dan OneSmart service di Gerakan Menuju 100 Smart City 2018 di Indonesia Convention Exhibition, BSD City. Gerakan Menuju 100 Smart City merupakan program lintas sektor yang dijalankan sejak 2017 hingga 2019 untuk membimbing 100 kota/kabupaten menghasilkan rencana induk (masterplan) smart city yang dapat menjawab tantangan maupun peluang di daerah masing-masing.

Sinar Mas Land yang berpengalaman mengembangkan BSD City sebagai pionir smart city di Indonesia akan membagi pengalaman dan pengetahuan dalam pameran ini guna mendorong percepatan pertumbuhan smart city di daerah lain.

Penutupan Gerakan Menuju 100 Smart City 2018 akan menganugerahkan penghargaan kepada 50 kepala daerah yang terpilih untuk mengimplementasikan masterplan smart city yang telah direncanakan di tahun 2018. Acara ini akan dihadiri oleh berbagai sektor mulai dari Kepala Daerah, praktisi SmartCity, Penyedia Teknologi Smart City hingga pemerintah pusat yang diwakili oleh kementrian terkait.

Sebelumnya Gerakan Menuju 100 Smart City 2018 telah menyeleksi 150 kota/kabupaten untuk mengikuti tahapan seleksi program smart city. Program smart city akan didasarkan pada 6 pilar yaitu smart economy, smart branding, smart governance, smart living, smart society, dan smart environment.

CEO Technology Business Sinar Mas Land Irvan Yasni program smart city yang dikembangkan oleh lintas sektor merupakan sebuah terobosan yang brilian bagi kota-kota di Indonesia. "Dengan adanya kolaborasi antara pemerintah, swasta, praktisi, dan akademisi memungkinkan implementasi masterplan smart city yang mampu memanfaatkan segala potensi daerah dan menyelesaikan tantangan untuk membangun kehidupan kota yang lebih baik bagi masyarakatnya. Bagi Sinar Mas Land, smart city adalah sebuah visi yang selalu menjadi landasan kami dalam mengembangkan sebuah kawasan," kata dia.

BSD City sebagai integrated smart digital city telah mengembangkan infrastruktur dan fasilitas digital untuk mendukung kehidupan warganya. Transformasi menjadi the first integrated smart digital city telah dimulai dengan pengembangan kawasan Digital Hub sebagai ekosistem digital.

Kawasan ini menjadi ‘Silicon Valley’ Indonesia, dipersembahkan khusus untuk menunjang operasional dan aktivitas keseharian perusahaan teknologi dan digital. BSD City juga ditunjang sistem, fasilitas, serta infrastruktur teknologi dan digital untuk memudahkan masyarakat dalam melakukan kegiatan sehari-harinya.

Untuk menjamin perkembangan smart city yang konsisten, BSD City ditunjang oleh One Smart Services yang menyediakan layanan infrastruktur digital. One Smart Services menghadirkan pelayanan cloud kelas dunia dan penyediaan aplikasi mobile yang terintegrasi dan dapat diakses seluruh masyarakat BSD City. Aplikasi tersebut berupa e-wallet, community platform, loyalty programs, dan business performance management solutions.

Selain itu OneSmart Services juga mengembangkan infrastruktur jaringan fiber optik yang memperkuat keunggulan BSD City karena didukung akses internet dan kecepatan pengiriman data, high resiliencies fiber backbone, keterbukaan akses untuk fleksibilitas.

“Kemajuan teknologi merupakan peluang yang harus dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia. Bagi Sinar Mas Land, membangun sebuah kawasan yang berorientasi pada perkembangan teknologi akan memberikan kemudahan bagi kehidupan di masa depan. Oleh karena itu kami sangat optimis dalam pengembangan BSD City sebagai the first integrated smart digital city yang akan meningkatkan standar hidup para penghuni serta mampu memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia,” kata Irvan Yasni.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement