REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Jason Momoa berjuang untuk mencari pekerjaan setelah membintangi serial "Game of Thrones". Bergabung dengan serial terkenal itu justru membuatnya dianggap tidak bisa berbicara bahasa Inggris.
Pria asal Hawaii ini berhasil memerankan karakter yang dominan dalam musim pertama serial dari HBO itu. Dia memainkan Khal Drogo, sosok prajurit pemimpin kelompok yang ditakuti dengan bahasa yang unik.
Bahasa yang digunakan dalam serial itu membuat pria berusia 39 tahun kesulitan ketika dia telah tidak bergabung lagi dengan "Game of Thrones". Momoa mengaku, setelah selesai dengan karakternya, dia tidak mendapatkan pekerjaan lain.
"Maksudku, apa yang kamu lakukan dengan itu, dia (karakternya) tidak berbicara bahasa Inggris, dia tidak lucu dan dia hanya menyakiti orang. Aku memainkan karakter itu dengan baik jadi itu sedikit menantang setelahnya. Orang-orang akan benar-benar mengatakan, ' Wow, kamu berbicara bahasa Inggris!'" ujar pemeran Aquaman, dikutip dari Aceshowbiz, Jumat (14/12).
Ayah dua anak ini mengaku, perannya yang seharusnya menjadi fondasi yang kuat, malah membuatnya kesulitan mencari uang. Masa-masa tersebut menjadi hal yang paling menyulitkannya dan dia tidak bisa membicarakannya pada siapa pu.
Namun, setelah perjuangan yang panjang, dia pun mendapatkan peran sebagai Arthur Curry. Karakter yang diperankannya muncul pertama kali dalam Justice League rilis tahun 2017, dan saat ini dia berhasil mendapatkan kritik yang positif untuk film Aquaman yang baru tayang di bioskop.