Kamis 13 Dec 2018 09:01 WIB

Mengapa Riasan Pernikahan Milenial Makin Minimal?

Riasan minimalis di hari bahagia memunculkan kecantikan alami pengantin.

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Ani Nursalikah
Cucu Ratu Elizabeth, Putri Eugenie dari York dan Jack Brooksbank tersenyum saat pernikahan mereka di St George’s Chapel, Istana Windsor, Inggris, Jumat (12/10).
Foto: Owen Humphreys, Pool via AP
Cucu Ratu Elizabeth, Putri Eugenie dari York dan Jack Brooksbank tersenyum saat pernikahan mereka di St George’s Chapel, Istana Windsor, Inggris, Jumat (12/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musim pernikahan terjadi di mana-mana. Dari tahun ke tahun tren riasan pernikahan berubah.

Tampilan tata rias tebal sekarang sudah ketinggalan zaman, berganti dengan riasan warna-warna lembut dan lebih alami, lebih dikenal dengan sebutan flawless make-up.

Pernikahan di India yang dianggap kaya riasan saja sudah mengikuti tren riasan minimalis ini. Rangkaian simpul pernikahan dimulai dari acara pertunangan, upacara Mehendi, Sangeet, dan resepsi utama yang megah. Pesta digelar supaya acara ini menjadi kenangan tak terlupakan dan tentu saja tampilan mempelai wanita menjadi pusat perhatian.

Dilansir di Enterpreneur, Kamis (13/12), pengantin generasi milenial lebih memilih riasan lembut, seperti merah muda dan peach yang membuat mereka terlihat alami. Beberapa masih menyertakan sedikit glitter agar mempelai wanita 'bersinar' di hari yang spesial.

Riasan minimalis di hari bahagia memunculkan kecantikan alami pengantin. Mempelai wanita khususnya ingin kulit mereka lebih ringan dan bernapas, tidak mengilap, dan tidak tebal seperti kue. Riasan minimal menonjolkan fitur unik pengantin wanita dan memberi versi sempurna dari dirinya.

Pengantin wanita tak perlu memakai riasan tebal dengan 30 produk kecantikan berbeda. Mereka hanya menekankan riasan dasar dan siap mengguncang tamu di hari bahagianya.

Salah satu alasan utama pengantin wanita berias minimalis adalah munculnya kesadaran perawatan kulit lebih penting. Riasan tidak membahayakan kulit jika menggunakan bahan-bahan lebih alami.

Oleh sebabnya pengantin wanita lebih menekankan perawatan dasar kulit ketimbang menyemprotkan aneka produk kecantikan berbahan kimia ke wajah. Ini pula yang mendorong produk-produk perawatan kulit (skin care) alami semakin laris di pasaran.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement