Selasa 04 Dec 2018 16:31 WIB

Big Hit Entertainment Daftarkan Merek Dagang BTS dan ARMY

ARMY disebut kekuatan pendorong di belakang popularitas BTS.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Ani Nursalikah
Boyband BTS di panggung Billboard Music Awards 2018 di Las Vegas.
Foto: AP
Boyband BTS di panggung Billboard Music Awards 2018 di Las Vegas.

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL-- Agensi Big Hit Entertainment resmi menanggapi berbagai laporan terkait mendaftarkan hak merek dagang untuk nama 'BTS'. Selain nama boyband, hak merek dagang tersebut juga mengenai basis penggemar mereka, 'ARMY'.

Menurut Layanan Informasi Hak Kekayaan Intelektual Korea (KIPRIS), Big Hit Entertainment mengajukan hak merek dagang terhadap dua nama pada Juli lalu. “Memang benar kami secara aktif mengamankan hak merek dagang yang terkait dengan kami,” kata Big Hit Entertainment, seperti yang dilansir di Soompi, Selasa (4/12).

Sebelum debut BTS, Big Hit Entertainment mendaftar nama 'Bangtan' dan 'Bangtan Boyz' pada 2012. BTS telah ditambahkan ke register karena grup tersebut secara luas dikenal di Asia, Amerika Selatan, dan Eropa.

BTS telah mengambil makna baru dari “Beyond The Scene”. Selanjutnya, hal yang tak biasa adalah mematenkan hak merek dagang untuk klub penggemar.

Tampaknya nama klub penggemar ARMY didaftarkan sebagai merek dagang karena digunakan sebagai simbol unik serta kekuatan pendorong di belakang popularitas BTS.

RM, Jin, Suga, J-Hope, Jimin, V, dan Jungkook akan tampil di Stadion Internasional Taoyuan di Taiwan pada 8-9 Desember untuk menggelar konser dunia “Love Yourself”. Mereka juga akan menghadiri Mnet Asian Music Awards 2018 yang diadakan di Saitama Super Arena di Jepang pada 12 Desember dan Asia World-Expo Arena di Hong Kong pada 14 Desember. Jadwal sibuk mereka akan berlanjut sampai SBS Gayo Daejun 2018 di Gocheok Sky Dome Seoul pada 25 Desember.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement