Rabu 07 Nov 2018 21:19 WIB

Dicari! Tokoh Perbukuan Islam 2019

Ada 11 kategori yang dinilai dalam ajang Islamic Book Award.

Gubernur NTB TGH Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) dinobatkan sebagai Tokoh Perbukuan Islam 2018 dalam Islamic Book Fair 2018 di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (18/4).
Foto: Republika/Muhammad Nursyamsyi
Gubernur NTB TGH Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) dinobatkan sebagai Tokoh Perbukuan Islam 2018 dalam Islamic Book Fair 2018 di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (18/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) DKI Jakarta kembali akan menggelar acara Islamic Book Fair (IBF). Rencananya, IBF 2019 akan digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta,  Rabu-Ahad, 27 Februari hingga 3 Maret 2019.

Salah satu agenda acara dalam pameran buku-buku keislaman tersebut adalah Islamic Book Award, yakni penghargaan pada dunia perbukuan Islam, buku terbaik, sampul terbaik, ilustrasi terbaik, hingga tokoh perbukuan Islam.

“Tentu saja, Islamic Book (IB) Award ini menjadi ajang bergengsi yang senantiasa hadir setiap penyelenggaraan Islamic Book Fair (IBF),” kata Vanda Yunita, koordinator Bidang Islamic Book Award, di Jakarta, Selasa (6/11).

Vanda menambahkan, ada 11 kategori yang dinilai dalam ajang Islamic Book Award. Mulai dari karya terbaik fiksi dewasa, nonfiksi dewasa, fiksi anak, nonfiksi anak, sampul terbaik, ilustrasi terbaik, buku terjemahan terbaik, editing terbaik, dab layout terbaik. “Selain itu masih ada lagi, yakni Tokoh Perbukuan Islam, dan Lifetime Achievement,” ujarnya.

Khusus untuk Tokoh Perbukuan Islam, kata dia, pada Islamic Book Award 2018, pemenang penghargaan kategori ini diraih oleh Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr Muhammad Zainul Majdi atau yang akrab disapa Tuan Guru Bajang.

Lalu siapa pemenang Tokoh Perbukuan Islam pada Islamic Book Fair 2019 mendatang? Wakil ketua Panitia Islamic Book Fair (IBF) 2019, Syahruddin El-Fikri menjelaskan, pihaknya berharap mendapat masukan serta aspirasi masyarakat dan pembaca buku di Indonesia mengenai tokoh yang akan dicalonkan untuk menerima award tersebut.

Ia menyebutkan, ada banyak nama yang sudah dimunculkan oleh masyarakat, antara penulis novel nomor satu di Indonesia, Habiburrahman El Shirazy;  penulis novel popular,  Tere Liye;  kemudian ada pula nama Ustaz Abdul Somad, Ustaz Salim A Fillah, Ustaz Felix Siauw, Ustaz Yazid bin Abdul Qadir Jawaz, Ustaz Hamid Fahmy Zarkasyi, Ustaz Adian Husaini, Ustaz Fauzil Adhim, serta putri  Ustaz Yusuf Mansur, yakni Wirda Mansur.

“Tak hanya tokoh dalam negeri, beberapa nama tokoh atau penulis dari luar negeri juga dimunculkan oleh sebagian masyarakat, seperti Syekh Abdullah Bin Baz, dan Dr Raghib As-Sirjani dari Mesir,” ujarnya.

Syahruddin menambahkan, berbagai nama yang sudah dimunculkan oleh masyarakat itu nantinya akan dibawa dalam rapat pleno panitia dan pengurus Ikapi DKI Jakarta. “Pengumumannya nanti saat pembukaan Islamic Book Fair (IBF). Saat ini kami terus mengumpulkan nama-nama yang masuk untuk kemudian disampaikan kepada pengurus atau dewan juri,” terangnya.

Menurutnya, semakin banyak nama yang muncul, makin menunjukkan ghirah dan semangat akan berkembangnya gerakan literasi di tengah-tengah umat. Syahruddin melanjutkan, pada perhelatan Islamic Book Fair 2019 mendatang, pihaknya mengusung tema “Literasi Islam untuk Kejayaan Bangsa.”

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement