REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Paparan sinar matahari sangat berpengaruh terhadap penuaan dini. Bintik hitam, garis halus, kerutan, hingga warna kecokelatan pada wajah akan lebih cepat muncul apabila sering terpapar sinar matahari. Itu sebabnya kulit membutuhkan perlindungan.
Dilansir di Boldsky, penggunaan krim tabir surya secara teratur bisa mengurangi permasalahan tersebut. Para ahli dermatologi merekomendasikan tabir surya dengan kandungan SPF antara 15 sampai 50, bergantung pada intensitas seseorang terpapar sinar matahari. Di dalam atau luar ruangan, dengan atau tanpa riasan, krim tabir surya suatu keharusan.
Saat menggunakan make up atau riasan wajah, krim tabir surya tidak boleh terlupakan. Namun cara pengaplikasian sunscreen sering kali menjadi satu permasalahan. Para ahli kulit menyarankan penggunaan krim tabir surya sebelum mengaplikasikan make up. Kemudian tunggu beberapa menit setelah krim meresap sebelum memoles riasan.
Tips menggunakan tabir surya
- Jika kulit membutuhkan perlindungan ekstra, maka memerlukan pelembab sebelum mengaplikasikan make up. Apabila merasa tidak diperlukan, langkah ini bisa dilewati.
- Setelah menggunakan pelembab, lanjutkan dengan krim tabir surya. Caranya, usapkan terlebih dahulu pada dahi hingga ke area garis rambut. Kemudian lanjutkan ke garis rahang dan pipi. Area ini yang lebih rentan mengalami penuaan dini lebih dulu. Kemudian lanjutkan ke area wajah yang lain.
- Setelah tabir surya, bisa dilanjutkan dengan primer. Fungsi primer memastikan pori-pori bisa tertutup sebelum ditimpa make up. Menggunakan primer juga berguna bagi wajah yang sering berkeringat.
- Foundation bisa menjadi polesan selanjutnya. Jika krim foundation atau alas bedak cenderung memiliki formula lebih berat, maka langkah pengolesan pelembap jangan dilewatkan.
- Untuk membuat make up tahan lama, aplikasikan setting spray di akhir riasan. Selain memberikan perlindungan SPF, spray membantu mempertahankan make up tetap bagus dalam jangka waktu yang lama.