REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jauh sebelum menjadi Presiden AS, Donald Trump pernah memberi pujian yang tinggi kepada penyanyi Taylor Swift di muka publik. Agaknya kekaguman Trump pada penyanyi pop populer tersebut memudar setelah Swift memberi dukungan kepada dua kandidat senat di Tennessee dari Partai Demokrat.
Trump menilai Swift tidak begitu memahami politik sehingga mendukung dua kandidat senat dari Partai Demokrat yaitu Phil Bredesen dan Jim Cooper. Trump mengatakan kandidat senat dari Partai Republik Marsha Blackburn yang ia dukung jauh lebih unggul dibandingkan kedua kandidat senat yang didukung oleh Swift.
"Saya yakin Taylor Swift tidak tahu apapun tentang dia (Blackburn). Bisa dikatakan kesukaan saya pada musiknya Taylor berukurang sekitar 25 persen sekarang, oke?" ungkap Trump di Gedung Putih seperti dilansir Hollywood Reporter.
Seperti diketahui Trump secara terbuka memberi dukungan kepada Blackburn dari Partai Republik. Ia pun menggelar kampanye politik Make America Great Again untuk Blackburn minggu lalu.
Di sisi lain, Swift diketahui memberi dukungan kepada dua kandidat senat dari Partai Demokrat yaitu Bredesen dan Cooper. Swift mengaku sebelumnya enggan untuk menyuarakan opini politiknya di muka umum. Namun beberapa kejadian yang Swift alami dalam dua tahun terakhir ini menghapuskan keengganan tersebut.
"Meski saya memiliki dukungan besar untuk perempuan di masa lalu dan akan terus memberi suara untuk perempuan di pemerintahan, saya tidak bisa mendukung Masha Blackburn," tegas Swift.
Pernyataan Swift ini tak hanya mendapat perhatian dari Trump. Sejumlah tokoh dari Partai Republik juga turut menyoroti pernyataan Swift tersebut, salah satunya Komite Senat Republik Mike Huckabee.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
