Selasa 04 Sep 2018 11:01 WIB

Prancis Larang Anak Sekolah Gunakan Ponsel di Sekolah

Larangan penggunaan ponsel diprediksi akan sulit diterapkan.

Rep: Noer Q Kusumawardhani/ Red: Indira Rezkisari
Anak bermain gadget
Foto: AP
Anak bermain gadget

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Kegelisahan dunia terkait penggunaan ponsel atau gawai pada anak-anak diimplementasikan Prancis dengan tegas. Pada hari pertama masuk sekolah di Prancis, Senin (3/9), pemerintah membuat aturan tegas tentang larangan penggunaan ponsel di sekolah.

Anak-anak di bawah usia 15 tahun tidak dapat menggunakan ponsel mereka selama di sekolah. Peraturan ini mulai diberlakukan sejak kemarin.

Peraturan berlaku di sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) di seluruh negeri saat mereka kembali dari liburan musim panas. Sementara itu, sekolah bebas memilih untuk menerapkan larangan atau tidak bagi siswa di atas 15 tahun.

Ada juga beberapa pengecualian untuk larangan itu. Misalnya, untuk siswa penyandang disabilitas.

Dilansir dari Bussines Insider Singapore, Selasa (4/9), larangan penggunaan ponsel di sekolah dimasukkany dalam undang-undang baru yang mulai berlaku pada 5 Agustus. Undang-undang itu diperkenalkan di tengah kekhawatiran siswa yang dipandang terlalu bergantung dan terganggu oleh ponsel pintar mereka.

Pemerintah Prancis melarang semua jenis ponsel, tablet, serta jam pintar. Di bawah undang-undang baru, siswa harus mematikan ponsel mereka di siang hari atau meletakannya di loker. Sekolah akan secara mandiri berurusan dengan logistik tentang larangan penggunan ponsel ini.

Menteri Pendidikan Jean-Michel Blanquer menyanjung undang-undang itu sebagai ‘undang-undang abad ke-21’. Ia pun mengatakan akan meningkatkan displin di antara 12 juta anak sekolah Prancis.

“Menjadi terbuka dengan teknologi masa depan tidak berarti kita harus menerima semua penggunaan mereka,” ujar Blanquer.

Dilansir dari Malay Mail, larangan penggunaan ponsel namun diprediksi akan sulit diberlakukan. Banyak murid yang mengaku melanggar aturan dan tetap menggunakan ponselnya.

Sekolah di seluruh dunia sudah berkutat dengan adaptasi dari penggunaan ponsel dan gawai di anak-anak. Kegelisahan orang tua di mana pun tercatat meningkat dalam urusan waktu yang dihabiskan anak-anak di depan layar gawai atau televisi.

Aturan yang melarang anak menggunakan ponsel di sekolah sempat diberlakukan di New York, AS. Namun pada tahun 2015 Wali Kota New York Bill de Blasio membatalkan larangan tersebut. Alasannya, orang tua harus diberi kesempatan untuk bisa berhubungan dengan anaknya selama masa sekolah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement