REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung Kenny Dewi Kaniasari mengatakan potensi pariwisata di Kota Bandung sangat beragam. Mulai dari kuliner, fashion, hingga seni dan budaya.
Karena itu Pemkot terus berupaya memperkuat pengembangan potensi wisata. Agar kunjungan wisatawan di Kota Bandung terus meningkat.
"Kekuatan wisata Kota Bandung berbasis kebudayaan dan ekonomi kreatif. Sehingga Disbupar Kota Bandung berupaya meningkatkan potensi tersebut," kata Kenny di Car Free Day Dago, Ahad (29/7).
Di lingkup seni dan budaya, Kenny mengaku banyak program dan event-event yang akan diadakan. Hal ini juga untuk tetap melestarikan warisan seni dan budaya di tengah modernisasi zaman serta maraknya budaya asing yang masuk ke Indonesia.
Kenny memastikan, Kota Bandung menerapkan prinsip 3A untuk memperkuat pariwisata. 3A tersebut yakni Aksesibilitas, Amenitas dan Atraksi.
Ia pun mendorong para pelaku untuk terus membuat ide-ide dan inovasi kepariwisataan. Bukan hanya paket wisata alam di sekitar Kota Bandung tapi potensi lainnya di bidang seni budaya.
"Sumber daya alam memang minim, namun sumber daya manusia di Kota Bandung sangat luar biasa. Ditambah destinasi-destinasi wisata dan even-even besar yang di antaranya masuk dalam skala nasional dan internasional. Itu sudah termasuk dalam tourism patern dan menjadikan Bandung sangat menarik bagi para wisatawan," tuturnya.
Ia juga mendorong sektor swasta ikut menyelenggarakan event-event festival yang bertemakan kebudayaan dengan skala nasional dan internasional. Dengan demikian dapat membantu pemerintah meningkatkan kunjungan wisatawan sekaligus terus menghidupkan seni budaya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
