REPUBLIKA.CO.ID, PURBALINGGA -- Menjelang libur Idul Fitri 1439 H, Dinas Pemuda, Olah Raga dan Pariwisata (Dinporapar) Kabupaten Purbalingga mengimbau pemilik dan pengelola obyek wisata di Kabupaten Purbalingga mempersiapkan seluruh wahana wisata yang dikelolanya.
Imbauan tersebut tertuang dalam surat Kepala Dinas Kepemudaan Olah Raga dan Pariwisata Purbalingga yang dikirimkan pada sejumlah pengelola obyek wisata.
''Para pemilik dan pengelola obyek wisata kami minta untuk persiapkan seluruh aspek pada wahana wisatanya. Terutama menjelang libur lebaran, karena jumlah pengunjung pada libur lebaran biasanya akan mengalami lonjakan signifikan,'' jelas Kepala Dinporapar Kabupaten Purbalingga, Yanuar Abidin, Jumat (18/5).
Surat tersebut antara lain dikirimkan pada Perusahaan Daerah (PD) Obyek Wisata Air Bojongsari (Owabong), Direktur Taman Wisata Pendidikan Purbasari Pancuranmas, Pengelola Kolam Renang Tirta Asri Walik dan Pengelola Pancuran Ciblon. Selain itu juga pada Koordinator Goa Lawa dan Pos Pendakian Gunung Slamet, Koordinator Monumen Tempat Lahir (MTL) Soedirman serta Para Pengelola Desa Wisata.
Yanuar juga menyebutkan, para pemilik dan pengelola obyek wisata harus mengedepankan profesionalitas dalam memberikan pelayanan pada pengunjungnya. ''Pengelola obyek wisata harus benar-benar menjaga keselamatan pengunjung, sekaligus juga kenyamanannya,'' jelasnya.
Dia menyebutkan, beberapa jenis wahana wisata harus benar-benar mendapat perhatian khusus agar keselamatan pengunjung lebih terjamin. Antara lain seperti wahana wisata air, kegiatan outbond, pendakian gunung, permainan anak, jembatan gantung dan penelusuran goa. ''Dalam wahana seperti itu, aspek pengawasan harus diperhatikan,'' katanya.
Selama libur Lebaran 2018 ini, Pemkab Purbalingga menargetkan kunjungan sebanyak 400.000 wisatawan ke sejumlah objek wisata di wilayahnya. Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata Purbalingga Prayitno, menyebutkan untuk menarik wisatawan sebanyak itu pihaknya telah memimta sejumlah pengelola objek wisata untuk mempercantik area wisata yang dikelolanya.
''Bebarapa pengelola obyek wisata juga telah menambah berbagai wahana wisata baru untuk menarik minat wisatawan,'' jelasnya.