Selasa 24 Apr 2018 04:12 WIB

Aksesoris Hijab Jangan Berlebihan

Penulis Padu Padan Busana Muslim Dewi Arfiani Jusuf menyarankan aksesoris simple.

Rep: MGROL102/ Red: Yudha Manggala P Putra
Wanita berhijab (ilustrasi)
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Wanita berhijab (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Tak hanya memadu-madankan model jilbab dengan pakaian, penambahan aksesoris pada busana tertutup akan menambah kesan cantik. Namun, jangan sampai aksesoris tersebut terlihat berlebihan.

Hal itu disampaikan penulis buku Padu Padan Busana Muslim, Dewi Arfiani Jusuf usai acara talkshow Wanita dan Kecantikan di Panggung Family & Kid Zone dalam acara Islamic Blok Fair 2018 (IBF) di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, beberapa waktu lalu.

Menurut Dewi, penambahan aksesoris pada busana muslimah bisa dipakai selama tidak. "Bisa dipakai di hijab tapi nggak terlalu besar. Jangan berlebihan," ujarnya kepada Republika.co.id.

Untuk aksesoris sendiri, ia menyarankan agar memilih yang sederhana. Namun, tetap terlihat trendi. "Yang simple-simple aja. Tapi terlihat trendi untuk aksesoris. Kaya mutiara," jelasnya.

Karena baginya yang terpenting dalam berhijab itu tetap terlihat sederhana. "Jadi yang simple, yang praktis," tambah dia.

Untuk warna pakaian di Indonesia ia mengatakan untuk tahun ini lebih cenderung ke warna-warna yang lembut. "Sekarang itu 2018 banyaknya biru toska, cokelat, dan hijau. Sementara aksesoris itu banyaknya ke tembaga," ujarnya.

Sementara pilihan warna untuk malam bisa sedikit berbeda. "Malam boleh lah warna-warnanya lebih terang. Kalau untuk aksesorisnya yang lebih praktis dan lebih simpel," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement