Kamis 19 Apr 2018 18:54 WIB

Bahaya Ketika Makanan Dihinggapi Lalat

Lalat tak hanya suka menempel di sampah tapi juga di kotoran hewan.

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Indira Rezkisari
Tutup selalu makanan di rumah agar tidak terhinggap lalat.
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Tutup selalu makanan di rumah agar tidak terhinggap lalat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Makanan yang dibiarkan begitu saja tanpa penutup seringkali menjadi incaran lalat. Tidak sedikit yang menganggapnya hal biasa bahkan tidak ragu untuk tetap memakan kembali makanan itu.

Namun apakah memakanan makanan yang dihinggapi lalat aman untuk dikonsumsi? Sebuah video berdurasi satu menit menunjukkan bahayanya hal itu bagi kesehatan.

Video tersebut menginformasikan bahwa saat berada di atas makanan lalat suka mengeluarkan dan memuntahkan air liur. Air liur ini berbahaya karena mengandung banyak kuman dan bakteri.

Seperti diketahui, lalat merupakan serangga yang sangat jorok karena suka hinggap dan berpindah dari satu sampah ke sampah lainnya bahkan juga sering menempel di kotoran hewan. Berdasarkan penilitan, lalat mengangkut serta patogen menggunakan paru-parunya.

Kuman dan patogen ini kemudian menempel pada apa saja yang dia hinggapi. Selain berliur, lalat juga seringkali mengeluarkan kotoran di atas makanan. Sedangkan lalat betina biasanya juga akan bertelur di atas makanan yang dihinggapi.

Semakin lama lalat tersebut berkeliaran atau menempel di makanan, semakin besar kesempatan bakteri, kuman dan virus yang dipindahkan ke makanan itu.

Lalu bagaimana solusinya? Apabila Anda melihat ada lalat yang beterbangan di sekitar makanan, segeralah menghalaunya pergi. Jangan biarkan lalat menempel pada makanan Anda. Namun ketika Anda melihatnya menempel bahkan hanya sebentar, segeralah membuangnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement