REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Mendengarkan musik tidaklah semudah hanya menikmati lagu yang bagus, apa yang kita dengar sebenarnya memiliki dampak fisik pada apa yang kita lakukan dalam hidup, baik di tempat kerja atau di rumah. Sebab, jenis lagu yang kita dengarkan bisa menjadi cambuk bagi fisik.
"Musik mengaktifkan setiap bagian otak yang diketahui," kata Kai Fisher, konsultan akustik senior di perusahaan desain Arup, dikutip dari Channelnewsasia, Kamis (12/4).
Menurutnya, musik mempengaruhi suasana hati dengan merangsang bagaimana zat kimia otak tertentu terbentuk dan meningkatkan aliran dopamin di otak Anda.
"Seperti makan cokelat, jatuh cinta," ucapnya.
Namun, tidak semua musik menstimulasi oksitosin hormon otak, yang membantu orang-orang menjalin ikatan dan mempercayai orang lain. Bahkan dapat membuat kita lebih murah hati dan dapat dipercaya.
Jadi bagaimana Anda mendapatkan hasil maksimal dari daftar putar musik sederhana? Rupanya ada genre yang bekerja lebih baik dalam beberapa situasi daripada yang lain. Tetapi mereka semua punya peran untuk dimainkan, bahkan Shake It Off dari Taylor Swift pernah mendapat jempol dari seorang terapis karena bagus untuk kesehatan mental.
Olivia Coleon, pendiri The Vibe Project, sebuah perusahaan yang mengkurasi musik untuk ruang komersial. Dia menawarkan beberapa saran untuk soundtrack Anda sendiri untuk kehidupan yang lebih baik, di tempat kerja maupun di rumah.
Namun pada akhirnya, Coleon menambahkan bahwa musik akan selalu subjektif, dan itu benar-benar tergantung pada apa yang Anda tanggapi. Jadi, apakah itu Bruno Mars, Lady Gaga, The Chainsmokers, atau Drake yang membuat Anda lebih baik, dengarkanlah.