Rabu 11 Apr 2018 05:29 WIB

11 Ciri Pertanda Harus Resign dari Pekerjaan

Kenyamanan merupakan hal lain yang perlu dipertimbangkan bukan hanya gaji.

Tertekan karena pekerjaan (Ilustrasi)
Foto: Huffingtonpost
Tertekan karena pekerjaan (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Adalah impian semua orang untuk memiliki pekerjaan yang sesuai dengan minat dan bakat yang dimilikinya. Dengan begitu, Anda akan melakukan pekerjaan dengan sepenuh hati. Sebab pada dasarnya, hal tersebut adalah hal yang Anda sukai.

Anda tidak akan merasa lelah atau terbebani dengan pekerjaan tersebut. Anda juga tidak akan merasa dikejar-kejar deadline. Sebab Anda akan menganggap bahwa deadline adalah sebuah tantangan.

Selain gaji, ada hal lain yang patut Anda pertimbangkan. Hal tersebut adalah seberapa nyaman Anda dengan pekerjaan tersebut. Gaji yang tinggi biasanya menjadi alasan seseorang untuk bertahan melakukan suatu pekerjaan.

Akan tetapi, perlu untuk diketahui bahwa Anda harus menikmati setiap proses hidup yang dijalani, termasuk bekerja. Dikutip dari Cermati.com, berikut ini adalah ciri-ciri yang jadi pertanda Anda harus resign  dari pekerjaan Anda saat ini:

  1. Suka Menunda

    Jika Anda menyukai pekerjaan Anda, pastilah Anda akan mengerjakan dengan segera .Hal ini karena Anda senang melakukan pekerjaan tersebut. Akan tetapi, jika Anda lebih memilih untuk menunda hingga pekerjaan tersebut tertumpuk, bisa dipastikan bahwa Anda tidak bahagia dengan pekerjaan Anda.

    Karena itu, hal yang selalu Anda lakukan adalah menunggu deadline sebagai patokan waktu pengerjaan. Bekerja dengan sistem demikian hanya akan menurunkan performa kinerja yang kemudian hasilnya dapat mengecewakan atasan karena yang Anda kejar bukan lagi kualitas, melainkan waktu.

  2. Tidak Bersemangat untuk Berangkat Kerja

    Apabila Anda merasa tidak bersemangat untuk berangkat kerja, bahkan berharap

    dihampiri penyakit untuk menghindari kantor, bisa dipastikan bahwa Anda merasa terbebani dengan pekerjaan Anda.

    Beban pekerjaan tersebut semakin menekan pundak Anda hingga gairah untuk

    berangkat ke kantor menjadi menurun. Hal ini tentunya sangat tidak baik karena

    berangkat kerja saja Anda sudah malas, apalagi melakukan pekerjaannya? Mulailah berpikir ulang apakah Anda ingin terus begini atau tidak.

  3. Hanya Termotivasi oleh Gaji dan Bonus

    Gaji dan bonus kerap menjadi pertimbangan seseorang. Mungkin begitu juga dengan Anda. Namun, ada hal yang harus lebih Anda pertimbangkan, yakni lingkungan kerja. Anda harus memastikan bahwa Anda nyaman berada di lingkungan demikian.

    Jika Anda hanya memikirkan gaji dan bonus, pertimbangkanlah untuk mencari

    pekerjaan yang lain. Hal ini tidak selamanya terjadi karena Anda sedang sangat

    membutuhkan uang, tetapi karena Anda telah termotivasi dengan cara yang salah.

  4. Enggan Membantu

    Jangankan untuk membantu rekan kerja Anda, melakukan tanggung jawab Anda

    sendiri saja sudah sangat membebani pikiran. Teamwork adalah salah satu hal yang tidak bisa dilupakan dalam sebuah pekerjaan.

    Karena itu, jika Anda tidak tertarik untuk membantu rekan kerja yang kesulitan,

    mulailah untuk mencari tahu pekerjaan apa yang sebenarnya Anda inginkan.

  5. Sering Bolos

    Sering bolos juga termasuk salah satu hal yang menandakan bahwa Anda tidak

    bahagia dengan pekerjaan. Anda akan memikirkan banyak alasan agar tidak masuk pada hari itu. Membolos dengan frekuensi yang tinggi hanya akan merusak citra sebagai seorang pekerja.

  6. Tertutup dengan Tim Kerja

    Perlu untuk Anda sadari bahwa bekerja dalam tim harus memiliki sifat terbuka satu dengan yang lainnya. Mungkin suatu saat Anda butuh untuk melakukan percakapan tidak penting dengan rekan kerja karena sudah bosan dan lelah dengan pekerjaan Anda.

    Komunikasi antarrekan kerja perlu diperhatikan agar pekerjaan bisa terselesaikan dengan baik. Karena itu, mulailah untuk membuka diri atas ajakan makan siang bersama oleh rekan kerja Anda.

  7. Selalu Melihat Jam

    Selalu melihat jam adalah hal yang perlu dihindari saat bekerja. Kegiatan tersebut hanya akan membuat Anda semakin terlihat bahwa Anda tidak bahagia dengan pekerjaan yang dijalani.

    Hasrat Anda untuk pulang sangat tinggi karena pada dasarnya pekerjaan yang Anda lakukan semuanya adalah beban sehingga membutuhkan jalan keluar, yakni pulang.

  8. Sangat Bosan dengan Rutinitas

    Setiap hari tentunya Anda melakukan rutinitas yang sama. Rasa bosan tentunya

    adalah hal yang lumrah. Namun, jika Anda merasa sangat bosan dan tidak ingin

    melakukannya lagi, tidak ada salahnya untuk berhenti.

  9. Semua Pekerjaan Terasa Berat

    Jika Anda tidak bahagia dengan pekerjaan Anda, semua pekerjaan yang dibebankan akan terasa berat. Bahkan, pekerjaan yang ringan sekalipun. Ingin rasanya Anda berteriak karena merasa Anda terjebak pada lingkungan yang tidak sesuai dengan Anda.

  10. Hari Senin adalah Musuh

    Adalah sebuah rahasia umum bahwa beban kerja akan lebih banyak pada hari Senin. Terlebih lagi Anda akan merasa sangat terbebani karena sudah terlanjur nyaman menikmati libur sejak Jumat dan tiba-tiba harus berkutat dengan sesuatu yang Anda anggap omong kosong.

  11. Sering Sakit

    Penyakit yang akan sering mendatangi Anda saat tidak bahagia dengan pekerjaan adalah stres, insomnia, dan sering merasa kelelahan berlebihan. Anda juga akan merasa pusing berlebih. Karena itu, pikirkan kembali mengapa Anda tetap bertahan.

    Pada dasarnya lebih baik bekerja di lingkungan yang sesuai mulai sekarang, buanglah jauh-jauh pemikiran bahwa gaji adalah satu-satunya pertimbangan.

    Jika Anda sudah terlanjur terjebak pada lingkungan kerja yang salah, berpikirlah dengan matang mengenai tindakan selanjutnya, mundur atau bertahan.

    Sebenarnya, tidak ada juga gunanya bertahan dengan pekerjaan yang sangat membebankan hanya karena gaji yang menggiurkan.

Artikel ini kerja sama Republika.co.id dan Cermati.com.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement