REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK TENGAH -- Keindahan deretan pantai di Pulau Lombok sudah dikenal luas ke seantero Indonesia bahkan menjadi salah satu tujuan favorit wisatawan dari mancanegara. Namun di balik eloknya pantai-pantai tersebut ada satu pantai yang menyimpan legenda kelam.
Pantai itu adalah Pantai Seger yang terletak di Kabupaten Lombok Tengah. Menurut warga setempat bernama Baiq Dinda Ayu Lestari, Pantai Seger merupakan tempat di mana Putri Mandalika menenggelamkan diri ke laut. Legenda yang sudah dituturkan turun temurun tersebut berkisah tentang Putri Mandalika yang menjadi rebutan tiga orang pangeran.
Sang putri pun bingung dan akhirnya malah memilih untuk terjun dari atas tebing di Pantai Seger. "Putri Mandalika berfikir daripada dirinya menjadi rebutan tiga orang lebih baik ia mengorbankan diri agar membawa manfaat bagi banyak orang," jelas wanita keturunan Suku Sasak ini.
Setelah terjun ke dasar laut, Putri Mandalika bukannya meninggal namun berubah wujud menjadi nyale atau cacing laut. Alhasil di Pantai Seger hingga kini banyak ditemukan nyale. Nyale-nyale tersebut diyakini merupakan jelmaan Putri Mandalika. Nyale umumnya berwarna merah dan hijau dan biasanya diolah menjadi pepes atau ditumis. "Protein nyale sangat tinggi dan rasanya enak," kata Dinda.
Setiap tahun padahari ke-20 bulan ke-10 berdasarkan penanggalan tradisional Sasak diadakan Bau Nyale. Bau Nyale adalah festival di mana masyarakat berkumpul di tepi pantai untuk mengumpulkan nyale. "Mereka mulai mencari sejak pukul 03.00 dini hari. Bahkan ada orang-orang yang mendirikan tenda untuk menginap di tepi pantai," jelas Dinda.
Dikutip dari situs resmi Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah, kabupaten ini terletak 30 kilometer dari Kota Mataram. Daya tarik utama pariwisata di Lombok Tengah adalah keindahan pantai-pantai berpasir putih.
Sebagian berbulir sangat khas seperti butiran merica dan menghadap langsung ke Samudra Hindia. Ombak di pantai Lombok Tengah juga menarik minat banyak peselancar baik dari dalam maupun luar negeri. Keindahan bahari wilayah ini juga menyedot perhatian para penyelam dan pecinta alam.