REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Sebelum melangkah ke dalam sorotan sebagai keluarga kerajaan masa depan dan sebelum menjalankan peran kebangsawanannya, Meghan Markle juga pernah merasakan memiliki pekerjaan biasa yang ia sukai. Bedanya, pekerjaannya dahulu berguna jelang perkawinan akbarnya nanti.
Meghan pernah bekerja sebagai penulis kaligrafi. Ia juga mengajarkan kaligrafi, pembungkus kado, dan penjilidan buku di toko Paper Source di Beverly Hills dari 2004-2005. Pekerjaan tersebut dijalani sebelum berhasil tembus sebagai bintang Hollywood.
"Itu adalah pekerjaan paruh waktu saat dia menjalani audisi. Dia mengajarkan kaligrafi dan menjadi pemimpin bagi sekelompok pelanggan dan menginstruksikan mereka selama kelas dua jam tentang bagaimana melakukan kaligrafi," kata CEO Paper Source, Winnie Park, kepada People, yang dilansir dari laman Travel and Leisure, Kamis (29/3).
Baca juga: Meghan Markle Dibuatkan Patungnya di Madame Tussaud
Selain pekerjaan di Paper Source, ia juga bekerja sebagai penulis kaligrafi lepas. Bahkan, ia menulis undangan untuk pernikahan Robin Thicke dan Paula Patton pada 2005 lalu.
Meghan menulis tentang cintanya pada catatan tulisan tangan di blog gaya hidupnya. "Saya pikir catatan tulisan tangan adalah bentuk seni yang hilang. Ketika saya memesan (TV) pilot pertama saya, ayah saya menulis surat yang masih saya miliki. Gagasan tentang seseorang yang meluangkan waktu untuk meletakkan pena di atas kertas benar-benar istimewa".
Sisi artistiknya itu memberinya nilai tambah di Paper Source. Park mengatakan, Meghan adalah seseorang yang sangat menikmati aspek kreatif dari pekerjaan, senang membantu orang, dan juga seseorang yang suka membuat proyek kreatif menjadi hidup.
"Dia akan menyarankan pelanggan pada proyek dari undangan pernikahan hingga membuat kertas surat-menyurat pribadi hingga pembungkus kado," ujar Park. Dengan pengetahuan mendalam Meghan tentang menciptakan undangan pernikahan maka akan sangat berguna ketika ia mempersiapkan pernikahannya dengan Pangeran Harry.