REPUBLIKA.CO.ID, Monitor detak jantung adalah perangkat yang digunakan untuk memantau denyut jantung atau denyut nadi secara terus-menerus. Perangkat ini dapat dipakai atau tidak dapat dipakai dan tertanam dengan sensor.
Perangkat ini melacak detak jantung seseorang selama aktivitas fisik atau istirahat. Pemantauan detak jantung adalah salah satu proses utama dalam manajemen penyakit.
Karena tren yang meningkat untuk menggunakan perangkat medis yang dapat dikenakan dan meningkatnya penekanan pada kesehatan dan kebugaran, permintaan untuk perangkat ini meningkat dalam beberapa tahun terakhir.
Dilansir laman medgagdet, Senin (26/3), tumbuhnya kesadaran di seluruh dunia mengenai kesehatan dan pencegahan berbagai penyakit kardiovaskular meningkatkan permintaan untuk pelacak ini. Apalagi diabetes dan obesitas dilaporkan meningkatkan risiko penyakit jantung.
Menurut temuan dari World Health Organization (WHO) pada 2014 sekitar 422 juta orang menderita diabetes di seluruh dunia. Menurut WHO, pada 2015, lebih dari 17,7 juta orang meninggal akibat penyakit kardiovaskular, mewakili 31 persen dari seluruh kematian global. WHO juga menyatakan bahwa, pada 2015, 82 persen dari total kematian terjadi di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah.
Monitor denyut jantung global pasar diharapkan untuk menunjukkan pertumbuhan yang signifikan selama periode perkiraan karena meningkatnya prevalensi berbagai penyakit jantung, dan tren yang berkembang menggunakan monitor denyut jantung dipakai seperti smartwatch di antara orang dewasa. Namun, biaya tinggi monitor denyut jantung dipakai menahan pertumbuhan pasar di seluruh dunia.
Saat ini, pemain utama untuk pasar monitor denyut jantung global adalah Visiomed Group (Perancis), LG Electronics (Koera Selatan), nu-beca & co maxcellent (Taiwan), HealthSmart International (AS), Medisana AG (Jerman), Apple (AS) ), Polar Electro (Finlandia), Beurer GmbH (Jerman), Fitbit, Inc. (AS), Garmin (AS), Omron Healthcare (Jepang), LifeBEAM Technologies (AS), Mio Global (Jepang), Suunto (Finlandia)
Monitor denyut jantung global pasar disegmentasi berdasarkan jenis, aplikasi, dan pengguna akhir. Berdasarkan jenisnya, pasar monitor denyut jantung global disegmentasi menjadi perangkat yang dapat dikenakan dan tidak dapat dipakai.
Perangkat yang dapat dikenakan selanjutnya disegmentasikan ke dalam tali dada, tali pergelangan tangan, dan tali tanpa tali. Perangkat Non-Wearable selanjutnya disegmentasikan menjadi analog, dan digital.
Berdasarkan aplikasinya, ia disegmentasi menjadi olahraga, medis, dan lainnya. Atas dasar pengguna akhir, pasar disegmentasi menjadi rumah sakit & klinik, pusat kedokteran olahraga, profesional, individu, dan lain-lain.
Di Amerika, pasar alat monitor denyut jantung menunjukkan pertumbuhan yang luar biasa karena penggunaan luas monitor detak jantung oleh masyarakat dan penyedia layanan kesehatan di rumah sakit dan klinik. AS adalah pasar terbesar di Amerika karena meningkatnya populasi pasien yang menderita penyakit kronis seperti penyakit kardiovaskular dan diabetes. Para pemain kunci terlibat dalam diferensiasi produk dan ekspansi geografis untuk mempertahankan posisi mereka di pasar.
Eropa adalah pasar terbesar kedua diikuti oleh Asia Pasifik. Di Eropa, pasar menunjukkan peluang pertumbuhan di Jerman, Inggris, dan Prancis.
Pertumbuhan ini disebabkan oleh meningkatnya ketersediaan dana untuk kegiatan penelitian dan pengembangan dan meningkatnya prevalensi diabetes. Dukungan pemerintah yang kuat dan pengeluaran layanan kesehatan yang tinggi mendorong pertumbuhan pasar.
Asia Pasifik adalah pasar dengan pertumbuhan tercepat karena meningkatnya prevalensi diabetes dan obesitas dan populasi geriatrik yang tinggi di daerah berkembang seperti India, Cina, dan Jepang. Selain itu, peningkatan permintaan untuk perangkat medis dpt dipakai teknologi canggih seperti smartwatches dan tali dada semakin meningkatkan pertumbuhan pasar.
Selain itu, peningkatan dukungan pemerintah dan kehadiran peluang besar dalam industri peralatan medis telah menyatukan pertumbuhan pasar di kawasan Asia Pasifik. Secara global, pasar monitor alat detak jantung diharapkan tumbuh pada CAGR sebesar 8,2 persen selama periode 2017-2023 yang diperkirakan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika