Senin 05 Mar 2018 06:17 WIB

Richard Branson Buka Lowongan di Pulau Miliknya, Tertarik?

Pekerjaan ini disebut sebagai admin paling glamor di dunia

Rep: Adinda Pryanka/ Red: Hazliansyah
Founder Virgin Group, Sir Richard Branson
Foto: PA-EFE/LUCA ZENNARO
Founder Virgin Group, Sir Richard Branson

REPUBLIKA.CO.ID, INGGRIS -- Lowongan pekerjaan di Necker Island, pulau di British Virgin Island milik konglomerat Richard Branson, telah viral mendunia. Pekerjaan ini bahkan disebut sebagai admin paling glamor di dunia. Lowongan pekerjaan dibuka sampai Sabtu (10/3).

Pendaftaran untuk 'asisten pribadi dan asisten admin' ini terpasang di situs jejaring sosial, LinkedIn, menarik perhatian luas. Sebab, lowongan ini menawarkan satu pelamar yang beruntung mendapat kesempatan pindah ke pulau pribadi sang milliarder, dilansir dari independent, Senin (5/3).

Iklan tersebut mengatakan, para kandidat diharapkan bisa berbagi pekerjaan di 'dua kantor yang akan sibuk'. Pelamar juga diminta untuk menggantikan posisi asisten pribadi Branson apabila mereka tengah liburan.

"Pekerjaan ini akan sibuk, jadi pikirkan secara hati-hati," tertulis dalam iklan.

Dalam lamaran tersebut, pengiklan juga memastikan bahwa perusahaannya mencari seseorang dengan kemampuan administrasi yang fantastis dan kemampuan berogranisasi. Para pelamar juga diharapkan sudah berpengalaman bekerja di kantor yang sibuk.

Tapi, terlepas dari itu, kepribadian menjadi poin terpenting. Karena akan menjadi administrator dengan kedudukan tertinggi, pelamar harus memiliki motivasi tinggi, ramah dan antusias yang bisa menyeimbangkannya dengan menjaga kerahasiaan pekerjaan.

Pelamar diminta untuk menyerahkan Curriculum Vitae (CV) mereka dan video dengan durasi kurang dari dua menit. Dalam video, pelamar harus menjelaskan mengapa mereka layak diberikan pekerjaan tersebut. Mereka juga diminta memberikan fakta menarik tentang diri mereka.

Branson membeli Necker Island pada 1978 dengan biaya 180 juta dolar AS dan mengubahnya menjadi retret pribadi.

Necker mampu menampung lebih dari 30 tamu pada satu waktu dengan biaya menginap semalam mencapai sekitar 55 ribu dolar AS. Dengan fasilitas mewahnya, Necker kerap didatangi pengunjung berprofil tinggi, seperti Princess Diana, Kate Winslett serta Barack dan Michelle Obama.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement