REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Sehari setelah kematiannya, Polisi Dubai mengatakan aktris Bollywood Sridevi meninggal karena tenggelam secara tidak sengaja di bak mandi hotelnya setelah kehilangan kesadaran. Kasus kematian Sridevi saat ini ditransfer ke Jaksa Penuntut Umum Dubai dan diharapkan dapat diselesaikan sesuai prosedur hukum.
Polisi Dubai menyampaikan dalam unggahan pesan di Twitter. "Setelah selesai analisis post-mortem, Polisi Dubai hari ini menyatakan kematian aktris India Sridevi terjadi karena tenggelam di bak mandi apartemennya setelah kehilangan kesadaran. Polisi Dubai telah memindahkan kasus ini ke Jaksa Penuntut Umum Dubai yang akan melakukan prosedur hukum reguler dalam kasus tersebut," kata polisi Dubai, diikutip dari The Indian Express, Selasa (27/2).
Sumber mengatakan pihak berwenang di India menunggu izin dari Jaksa Penuntut Umum Dubai sebelum melanjutkan lebih jauh. Sementara itu menurut laporan Gulf News, aktris itu disebutkan berada di bawah pengaruh alkohol. Dia lalu jatuh ke bak mandi dan tenggelam. Laporan ini juga dilengkapi dengan salinan laporan forensik Uni Emirat Arab(UEA).
Laporan tersebut menyebutkan kecelakaan yang tidak disengaja sebagai penyebab kematian mendapat cap dari Kementerian Kesehatan UEA dan direktur pencegahan obat Dubai, Dr. Sami Wadie. Nama lengkap aktris disebutkan dalam laporan itu.
"Sreedevi Boney Kapoor Ayyappan, nomor paspornya, tanggal kejadian (24 Februari 2018) dan penyebab kematian. Artis berusia 54 tahun ini berada di Dubai untuk pernikahan Mohit Marwah yakni, keponakan suaminya dan produser film Boney Kapoor," begitu tulis laporan.
Selain itu, ada proses yang memakan waktu agar jenazah Sridevi bisa diterbangkan ke India. Setelah badan kepolisian dan Jaksa Penuntut Umum Dubai memberikan izin, sertifikat kematian kemudian akan dikeluarkan oleh polisi. Pejabat mengatakan itu setelah itu konsulat India di Dubai akan mencabut paspornya dan mengeluarkan sertifikat yang memungkinkan jenazah dibawa kembali ke India.
Sebelum jenazah bisa meninggalkan Dubai, tubuh Sridevi harus dibalsam di Rumah Sakit Al Maktoum. Proses ini memakan waktu setidaknya tiga jam dan tubuh harus diidentifikasi sebelum dan sesudah pembalsaman. Setelah itu, jenazah akan diterbangkan ke India dengan penerbangan sewaan.
Duta Besar India untuk UEA Navdeep Singh Suri dan Konsul Jenderal India di Dubai Vipul, dan perwakilan Konsulat India berkoordinasi dengan Polisi Dubai dan pihak berwenang lainnya. Biasanya dibutuhkan waktu sekitar sepekan atau terkadangg lebih untuk menyelesaikan keseluruhan proses ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
