Jumat 23 Feb 2018 01:05 WIB

Petani Jepang Buat Pisang dengan Kulit yang Bisa Dimakan

Pisang dengan kulit bisa dimakan berharga relatif mahal.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Nur Aini
Kulit pisang/ilustrasi
Foto: theshanamarieshow.com
Kulit pisang/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, OKAYAMA -- Merasa sayang setiap kali membuang kulit buah pisang yang dimakan? Untuk menghindari sisa limbah tersebut, petani Jepang menggagas buah pisang yang bisa dimakan beserta kulitnya.

Buah bernama "Mongee bananas" atau pisang menakjubkan itu diproduksi oleh D&T Farm. Perusahaan yang berbasis di Kota Okayama tersebut menumbuhkan pisang unik Mongee dengan metode ilmiah khusus.

Metode pencairan beku itu melibatkan proses pendinginan perlahan terhadap sel pertumbuhan pisang pada suhu minus 60 derajat Celsius. Cara itu diungkap oleh penelitian yang dilakukan pakar bernama Setsuzo Tanaka.

"Motivasi dari pengembangan pisang ini adalah karena Tanaka ingin memakan pisang yang lezat dan kulitnya aman dimakan karena dibudidayakan secara organik tanpa bahan kimia," ujar juru bicara D&T Farm.

Sejumlah situs ulasan makanan yang mencoba pisang menyebut mengakui bahwa kulitnya sangat tipis dan memiliki rasa manis serupa daging buah pisang. Sebagian lain menyebut daging pisang Mongee terasa seperti nanas.

Inovasi ini tentunya menawarkan keunikan yang harus dibayar mahal. Satu buah pisang yang bisa dimakan seluruhnya tanpa harus dikupas dan dibuang kulitnya itu dibanderol seharga 648 yen atau sekitar Rp 82 ribu.

Pisang Mongee sudah diperjualbelikan secara komersial di Jepang sejak tahun lalu. Juru bicara perusahaan mengatakan, tahun ini produksinya ditingkatkan 10 kali lipat agar bisa diekspor ke sejumlah negara, dikutip dari inews.co.uk

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement