Ahad 18 Feb 2018 22:52 WIB

Saling Menulis Pesan Positif Bisa Bantu Tangkal Depresi

Generasi muda rentan terserang stres, depresi, dan kecemasan tingkat tinggi.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Citra Listya Rini
Depresi. Ilustrasi
Foto: Sciencealert
Depresi. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Saling menuliskan pesan positif terbukti dapat membantu menangkal depresi dan sejumlah gangguan kesehatan mental. Hal tersebut dibuktikan sendiri oleh Tim Armoo yang merilis situs bernama DescribeMe.

Ide yang digagas Armoo untuk para pengguna situs tersebut sangat sederhana. Aturan mainnya adalah meninggalkan pesan secara anonim yang mendeskripsikan diri kawan lain dalam tiga kata bermakna positif.

"Kami menjumpai bahwa seseorang merasa lebih baik mengenai dirinya ketika tahu ia dinilai positif oleh orang-orang di sekelilingnya," kata Armoo, dikutip dari laman Metro.co.uk.

Aturan yang terbatas hanya dalam tiga kata memicu kreativitas si pembuat pesan. Namun, pesan baik yang ditulis secara anonim tanpa cantuman identitas itu harus benar-benar jujur dan bukan sekadar basa-basi.

Para penerima pesan menyampaikan terima kasih karena apa yang dibacanya membantu memperbaiki kondisi mental dan mengurangi kondisi depresi. Banyak yang mengaku baru menyadari bahwa dirinya tidak sendirian.

Sejumlah orang juga membagikan pesan via media sosial dan berterima kasih kepada pengirim rahasia yang menuliskannya. Menurut Armoo, hal itu baik karena generasi muda rentan terserang stres, depresi, dan kecemasan tingkat tinggi.

Meski masalah kesehatan mental memberikan dampak berbeda kepada masing-masing orang, gejala paling umum adalah merasa kesepian. Armoo mengatakan, cara terbaik untuk mengatasinya adalah dengan berinteraksi.

"Anak muda saling menggambarkan teman mereka sebagai "baik", "lucu", atau "menyenangkan". Siapapun bisa membantu orang lain merasa lebih baik tentang diri mereka," kata Armoo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement