REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan, hasil laboratorium forensik (labfor) pelaku penyalahgunaan narkoba Jennifer Dun (Jedun) saat ini belum bisa diketahui. Hasil itu, kata dia, baru keluar pekan depan.

"Belum keluar (hasil uji labfor), minggu depan. Hasil labfor belum keluar," ujar Argo di Mapolres Metro Jakarta Barat, Kamis (4/1).

Jedun telah ditetapkan sebagi tersangka dan ditahan di Rutan Narkoba. Kondisinya sendiri, kata Argo, saat ini masih normal dan sudah menerima kunjungan.  "Dia normal, makan normal. Ada temannya yang sudah nengok untuk berikan motivasi," kata dia.

Kepolisian hingga kini masih meminta keterangan untuk melakukan pengembangan kasus. "Ada di satu ruangan khusus, ada petugas yang jaga. Waktu rilis saja kan ada polwan perempuan, artinya di jaga perempuan kalau tahanan perempuan," jelas Argo.

Polda Metro Jaya mengamankan Jedun di kediamannya di kawasan Jakarta Selatan pada 31 Desember 2017 malam. Aktris sinetron itu diamankan lantaran kepemilikan sabu-sabu sebanyak 0,5 gram yang diperolehnya dari tersangka FS.

Selain barang bukti shabu, polisi juga memiliki barang bukti berupa percakapan Jedun dengan penjual narkoba FS. Menurut  FS, artis itu telah memesan shabu-shabu sebanyak 10 kali sepanjang 2017. Jedun sendiri mengaku baru tiga kali memesan sabu kepada FS.

Ikuti Whatsapp Channel Republika