REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gitaris band AC/DC, Malcolm Young meninggal dunia di usia 64 tahun. Salah satu pencetus band AC/DC ini diumumkan meninggal melalui sebuah pernyataan pada Sabtu (18/11).
"Dengan berat hati dan penuh dengan kesedihan, AC/DC mengumumkan bahwa Malcolm Young telah meninggal dunia," tulis pernyataan tersebut di laman resmi AC/DC. "Dia meninggalkan warisan besar yang akan bertahan selamanya. Kerja yang bagus Malcolm."
USA Today menyebut Malcolm Young meninggal dengan tenang dikelilingi keluarganya. "Terkenal karena musiknya, Malcolm adalah seorang penulis lagu, gitaris, penampil, produser dan visioner yang banyak menginsipirasi banyak," lanjut pernyataan tersebut.
"Sejak awal dia tahu apa yang ingin dia capai dan bersama adiknya, tampil di semua pertunjukan memberikan segalanya untuk panggung dunia. Tidak ada yang tidak berarti bagi penggemarnya," lanjut pernyataan tersebut.
Young lahir di Glaslow, Skotlandia, pada 6 Januari 1953 silam. Dia membantu lahirnya AC/DC bersama adiknya, Angus pada 1973. Band ini merilis album pertamanya, "High Voltage" pada 1975. Tak lama mereka menjadi terkenal setelah lagu Highway to Hell, Thunderstruck dan Back in Black menjadi lagu hit.
Malcolm Young merupakan gitaris melodi bagi band ini hingga 2014. Dia keluar dari band karena penyakit demensia yang dideritanya. Gejala penyakit tersebut telah muncul sejak persiapan album Black Ice pada 2008 lalu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
