Ahad 12 Nov 2017 16:30 WIB

Disebut Bisa Jadi Cagub Jatim, Ini Kata Anang Hermansyah

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Joko Sadewo
Anang Hermansyah dan Ashanti.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Anang Hermansyah dan Ashanti.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politisi Partai Amanat Nasional (PAN), Anang Hermansyah mengaku siap apabila partainya mengusung dirinya di Pilkada Jawa Timur (Jatim) 2018 mendatang. Namun Anang mengatakan hal itu tergantung dari permintaan masyarakat.

"Aku sih bilangnya siap-siap saja kalau itu permintaan masyarakat, yang menjadi penting adalah permintaan masyarakat. Partai itu kan gimana lihat animo masyarakat," jelas anggota DPR RI Komisi X tersebut, Ahad (12/11).

Anang mengatakan masyarakat Jawa Timur adalah masyarakat yang cerdas dalam mencari figur pembaharuan yang bisa membangun Jawa Timur.

Anang melihat sejauh ini Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan telah melakukan diskusi dan pendekatan, untuk mencari sosok yang tepat yang akan diusung PAN di Pilkada Jatim.

"Karena pembahasan Jatim bukan pembahasan yang mudah untuk mencari pemimpin masa depan. Gimana yang dbutuhkan masyarakat Jatim yang dinamis," ujar penyanyi Separuh Jiwaku Pergi tersebut.

Sebelumnya, Zulkifli Hasan menyebut PAN, Gerindra, PKS berpotensi membentuk poros baru dalam Pilgub Jatim 2018. Beberapa nama yang disebut Zulkifli bisa menjadi calon, antara lain Ketua DPW PAN Jawa Timur, Masfuk; Anggota DPR RI, Anang Hermansyah; Bupati Bojonegoro, Suyoto; Bupati Trenggalek, Emil Dardak; dan Muhammad Nuh.

"Dari PAN itu internal ada Anang, ada Masfuk, ada Yoto, tapi kan politik nggak bisa maksa-maksa begitu, tinggal nanti kesepakatannya dari Gerindra, PKS, PAN apakah nanti mengusung wakil, bisa saja tiga partai ini bergabung dengan Khofifah," Jelas Zulkifli.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement