Ahad 12 Nov 2017 03:18 WIB

Melania Trump Ungkap Kesan Menjadi Ibu Negara AS

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Israr Itah
Melania Trump saat mengunjungi Tembok Besar Cina pada Jumat (10/11).
Foto: EPA-EFE/WU HONG
Melania Trump saat mengunjungi Tembok Besar Cina pada Jumat (10/11).

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Melania Trump mengungkapkan kesan menjadi ibu negara Amerika Serikat kepada awak media. Istri Presiden AS Donald Trump itu melontarkan pendapatnya saat mendampingi suaminya dalam tur ke negara-negara Asia beberapa waktu lalu.

Pada satu kesempatan, Trump harus terbang sejenak ke Vietnam, sementara Melania tetap tinggal di Beijing, Cina. Saat berwisata ke Tembok Besar China itulah, Melania menjawab pertanyaan awak media mengenai perannya sebagai perempuan nomor satu di AS.

"Merupakan kehormatan bagi saya menjadi ibu negara Amerika Serikat. Ini adalah tahun yang sangat sibuk dan kami sangat senang tinggal di Washington. Kami memiliki kehidupan yang sangat sibuk dan menyenangkan," ujarnya, dikutip dari laman Express, Sabtu (11/12). 

Perempuan 47 tahun kelahiran Slovenia itu juga mengatakan, ada banyak hal yang perlu dijaga sebagai konsekuensi dari peran tersebut. Mantan model itu menyebutkan bahwa mengemban banyak tanggung jawab merupakan bagian dari tugas menjadi ibu negara.

Sejak resmi menjadi first lady di AS, Melania banyak disoroti karena pilihan berbusana yang dianggap kurang peka dan tidak bijaksana. Ia kerap dianggap mengenakan baju tanpa mempertimbangkan kondisi lokasi atau komunitas yang dikunjungi.

Salah satunya ketika Melania memilih mengenakan stiletto alias sepatu hak tinggi pada kunjungan ke Houston, Texas, setelah Badai Harvey. Namun, pada kunjungan ke Tembok Besar Cina, Melania menanggalkan sepatu jinjit khasnya dan beralih pada sepatu berhak datar.

Pada kesempatan sama, Presiden AS Donald Trump mengunggah cicitan di Twitter yang mengabarkan ia menghadiri APEC 2017 di Vietnam dan membiarkan Melania berjalan-jalan melihat kebun binatang dan Tembok Besar Cina. Sebelumnya, Melania dan Donald telah mengunjungi Jepang dan Korea Selatan pada rangkaian tur.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement