REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Ketua Paguyuban Becak Solo, Sardi Ahmad berharap keberadaan pengemudi becak dapat memudahkan seluruh tamu undangan pernikahan putri Presiden Joko Widodo menuju lokasi acara.
Ia tak ingin kejadian tak mengenakan untuk tamu undangan seperti tahun 2015, saat pernikahan putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka terulang kembali. Kala itu, kata dia, sejumlah tokoh penting harus berjalan kaki menuju lokasi pernikahan lantaran tak terlayani moda transportasi tradisional itu.
"Karena pengalaman tahun lalu tidak ter-cover semua, tahun lalu Pak Prabowo sampai jalan kaki, kan kasihan juga," tutur Sardi pada Rabu (1/11).
Sebab itu, agar tak mengecewakan tamu undangan, ia meminta pada pengemudi becak yang mendapat kepercayaan ambil bagian dalam pernikahan Kahiyang Ayu dengan Bobby Afif Nasution nanti dapat lebih cepat mengantar tamu. Kendati demikian tetap mengutamakan keselamatan dan kenyamanan.
Sardi pun tak khawatir sebab Keluarga Jokowi juga menyediakan shuttle bus di setiap kantung parkir. Agar kondisi para pengemudi becak prima saat hari H, mereka pun menjalani tes kesehatan yang dilaksanakan Dinas Kesehatan dan Dinas Perhubungan Kota Solo pada Rabu (1/11).
Dia mengatakan hanya 50 pengemudi becak saja yang diikut sertakan bertugas sebagai penjemput tamu di pernikahan Kahiyang dan Bobby. Pada pernikahan Kahiyang dan Bobby nanti, para pengemudi becak akan membantu tamu undangan menuju lokasi pernikahan di Gedung Graha Saba.
Para pengemudi becak ini ditempatkan di lokasi parkir tamu undangan yang berada di Lapangan Banyuanuar dan Lapangan Sumber. "Sampai saat ini informasinya, untuk hari H kami bertugas (mengantar tamu) mulai dari jam delapan (pagi) sampai jam satu (siang). Mungkin nanti kalau diperlukan bisa juga malamnya. Tamu tidak perlu bayar, gratis ongkosnya," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
