Jumat 20 Oct 2017 13:42 WIB

Menikmati Danau Toba dengan Alunan Musik Jazz Samosir

Kawasan hunian untuk wisatawan yang berada di tepi Danau Toba, Pulau Samosir, Sumatra Utara.
Foto: ANTARA/Anis Efizudin
Kawasan hunian untuk wisatawan yang berada di tepi Danau Toba, Pulau Samosir, Sumatra Utara.

REPUBLIKA.CO.ID, SAMOSIR -- Promosi pariwisata di salah satu destinasi prioritas Kementerian Pariwisata (Kemenpar), Danau Toba, semakin hari kian gencar. Apalagi Garuda Indonesia juga sudah bakal terbang dari Singapura ke Silangit Danau Toba. 

Tidak hanya keindahan alam dan budaya serta persiapan Bandara Silangit menjadi bandara internasional, Danau Vulkanik terbesar di dunia itu juga punya event berskala internasional yang layak untuk dinikmati. Tidak terkecuali Samosir Jazz Season 2017.
 
Event kedelapan yang merupakan rangkaian Horas Samosir Fiesta (HSF) itu akan digelar di Tomok, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, Provinsi Sumateta Utara pada Sabtu, 28 Oktober 2017 mendatang.
 
Kepala Bidang Promosi Dinas Pariwisata Kabupaten Samosir Robintang Naibaho mengatakan, sebelumnya, kegiatan ini akan digelar di Pantai Indah Situngkir (PIS) Parbaba, Kecamatan Pangururan. Namun mengingat banyak tamu yang akan datang ke Samosir melalui Bandara Silangit, sehingga kegiatan kita pindahkan ke Tomok, agar mudah dijangkau para wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara.
 
"Apalagi tanggal 28 nanti telah diresmikan Bandara Silangit menjadi bandara internasional oleh Ppresiden Joko Widodo, terima kasih kepada semua pihak, terima kasih kepada Bapak Presiden dan juga Kementerian Pariwisata," kata Robintang di Pangururan, Rabu (18/10) lalu.
 
Robintang juga memaparkan, perhelatan Samosir Jazz Season ini bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda. Artis yang tampil juga berjiwa muda dan dipastikan sangat atraktif di antaranya adalah Petra Sihombing, Fredrik dan Friends bersama artis Laudya Chintya Bella, juga artis lokal.
 
"Sudah banyak yang membeli tiket dan paket via travel agent. Samosir Jazz kami prediksikan akan disaksikan sekitar 200 hingga 300 orang wisatawan dari dalam maupun luar negri. Data yang saya dapat dari panitia ada beberapa wisatawan yang hadir dari Singapura, Malaysia, dan dari Cina," ungkapnya.
 
Kedatangan wisatawan, lanjut Robintang, selain menikmati Samosir Jazz Season, juga sekaligus berwisata ke Samosir dan Danau Toba. "Tentunya  menikmati keindahan lanskap Danau Toba serta kuliner khas Samosir," katanya.
 
Bagi yang ingin menikmati view Danau Toba sambil menikmati musik jazz bisa di Samosir Jazz Season bisa diklik di www.dineary.com."Jangan sampai kehabisan sebab seatsnya terbatas, silahkan datang menikmati jazz sambil menikmati Danau Toba," ajaknya.
 
Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengapresiasi gelaran Samosir Jazz Season. Menurutnya, event musik seperti ini bisa jadi atraksi tersendiri bagi wisatawan yang datang ke Danau Toba khususnya ke Pulau Samosir. Para stakeholder harus memahami betul bahwa mengelola pariwisata tidak hanya cukup dengan menampilkan kebudayaan dan kesenian yang dimiliki.
 
"Yang lebih penting adalah bagaimana potensi tersebut bisa dikelola lebih kreatif dan profesional sehingga lebih menarik untuk disaksikan," ujar Menpar Arief Yahya. 
 
Pria asal Banyuwangi itu berharap semoga kualitas penyelenggaraan dengan pencapaian yang tak main-main ini senantiasa dijaga dan menjadi cambuk bagi penyelenggara untuk terus menyuguhkan musik jazz yang harmoni dengan alam. 
 
"Di sana kita sapa dunia lewat alunan musik serta lanskap dari Danau Toba yang menawan. Silahkan datang ke Danau Toba dan bandara pun sudah siap menyambut wisatawan," kata mantan Direktur Utama Telkom tersebut.

sumber : Kemenpar
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement