REPUBLIKA.CO.ID, Michelle Obama merupakan sosok yang sangat vokal dalam menyuarakan hak pendidikan bagi perempuan. Meski tak lagi menjadi Ibu Negara, Michelle tetap aktif untuk memperjuangkan pendidikan bagi perempuan di seluruh dunia.
"Terlalu banyak (perempuan) yang masih tidak bisa mendapatkan pendidikan yang mereka butuhkan," ungkap Michelle dalam Global Citizens Festival seperti dilansir Independent.
Michelle mengatakan saat ini masih ada sekitar 130 juta perempuan dari beragam usia yang tidak mendapatkan akses untuk bersekolah. Padahal, pendidikan sangat penting untuk masa depan mereka dan keluarga.
Kenyataan ini membuat Michelle sangat sedih mengingat ia merupakan salah satu perempuan yang berhasil mengubah hidupnya melalui pendidikan. Sebagai ibu dari dua orang perempuan, ia juga menginginkan anak-anak perempuan lain di berbagai belahan dunia mendapatkan kesempatan pendidikan yang sama.
Dengan pendidikan yang baik, Michelle mengatakan tiap anak perempuan dapat mengembangkan potensi mereka tanpa batas. Kemampuan ini nantinya akan menjadi bekal bagi anak-anak perempuan tersebut untuk meraih cita-cita dan menjadi sosok yang mereka impikan.
"Saya mungkin tak lagi tinggal di Gedung Putih, tapi saya tak punya niat untuk meinggalkan anak-anak perempuan ini," lanjut Michelle.
Oleh karena itu, sejak 2015 lalu Michelle selalu menghadiri Global Citizens Festival dengan misi yang sama. Melalui acara tersebut, Michelle meminta dukungan dari berbagai pihak untuk kampanye internasional yang mendukung pendidikan remaja perempuan di seluruh dunia.
"Saya berencana untuk terus memperjuangkan isu ini seumur hidup," kata Michelle.