REPUBLIKA.CO.ID, CHENGDU -- Video Wonderful Indonesia berjudul The Journey to a Wonderful World 1 memenangkan kompetisi yang diselenggarakan UNWTO di Intercontinal Convention Hall Hotel di kota Chengdu, Cina, Jumat (15/9) lalu. Kemenangan ini menyimpan banyak cerita dan "rahasia".
Menteri Pariwisata Arief Yahya menyebut tiga hal yang membuat video ini menjadi sangat fantastik dan mendunia. Dua awards direbut sekaligus dalam dua kategori. Pertama, The Winner of People's Choice Award 2017 dan The Winner of UNWTO Video Competition 2017, Region East Asia and Pacific 2017.
Pertama, jelas Arief, destinasi yang diambil betul-betul menarik dan berkelas. Seperti Danau Toba, Jakarta, Banyuwangi, Lombok, Makasar, Wakatobi, dan Raja Ampat. "Nah, di tempat-tempat itu bisa diviralkan, di mana lokasi pengambilan gambarnya," ujar Menpar Arief Yahya melalui siaran persnya.
Kedua, teknik pembuatan video juga punya level kesulitan tinggi. Misalnya saat free dive, action di kedalaman 4-5 meter, tanpa alat selam cukup menyulitkan. Saat pengambilan gambar, sulit mengikuti obek dari bawah kedalaman, harus tahan napas panjang, harus ada gerakan ke bawah, memutar, timingnya pun harus pas.
Ketiga, memasukkan soundtrack What a Wonderful World oleh Louis Armstrong. Ini pas dengan ilustrasi gambar, dengan brand Wonderful Indonesia, dan menggambarkan antara fakta yang indah dan visual yang "Wonderful". "Lagu itu sudah sangat mendunia, dan semua orang yg mendengarnya tanpa sadar ikut bersenandung," kata Arief.
Selain itu, story film berdurasi tiga menit itu juga dinilai menarik, dan menyentuh tiga aspek wisata termasuk budaya, alam dan buatan manusia. Kualitas media gambarnya juga sangat istimewa, detail, dan memiliki resolusi tinggi. Itulah yang oleh Menpar Arief Yahya disebut sebagai "rahasia kemenangan" video Wonderful Indonesia.